Anggota DPR :Pengawasan Impor Daging Sapi dari India Perlu Diperketat

By Admin


Nusakini.com JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta untuk mengawasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC). Hal ini disampaikan Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun terkait dugaan impor ribuan ton daging sapi dari India.

Menurut Misbakhun, walaupun keran impor daging asal India baru akan dibuka, akan tetapi daging sapi nyatanya telah beredar di pasar Indonesia." ini tentu saja tidak resmi," ujarnya di gedung DPR Senayan, Selasa (8/3/2016)


Sebelumnya DJBC melaporkan adanya kapal masuk pelabuhan Tanjung Priok membawa tujuh kontainer yang diduga berisi daging dari India. Dalam dokumen disebutkan bahwa isi kontainer adalah kulit olahan (wet blue).


Petugas BC mencurigainya sebab kulit itu berada di dalam kontainer dengan pendingin mencapai 20 derajat Celcius.


"Itu kan enggak mungkin? Mana ada kulit diangkut dalam kontainer berpendingin udara?" ujarnya mempertanyakan.


Atas dasar itulah Misbakhun meminta lembaga antirasuah tersebut menindaklanjuti hasil investigasi DJBC terkait impor daging sapi asal India tersebut.


"Jangan sampai negara mengalami kerugian atas ulah pihak-pihak tertentu yang memanfaatkan paket kebijakan ekonomi jilid IX itu. Saya minta KPK bersinergi dengan DJBC menyelidiki kasus tersebut," ujarnya. (mk)