Alonso Kecewa Batal Balapan Di GP Bahrain

By Admin


nusakini.com Pebalap McLaren-Honda Fernando Alonso mengaku menyesal mengaku kecewa batal tampil di GP Bahrain, yang bergulir akhir pekan ini. Hasil CT Scan di bagian dada menujukan Alonso menderita retak tulang rusuk akibat kecelakaan di GP Australia. 

Beda dibanding patah tulang tangan atau kaki yang masih bisa dipaksakan buat membalap, cedera di bagian tulang rusuk punya potensi lebih berbahaya. Mobil F1 punya posisi duduk yang unik, G-force yang muncul saat akselerasi bisa mengeser retakan tulang mendekati paru-paru. Atas dasar inilah para dokter di Bahrain International Circuit Medical Center menyarankan Alonso seharusnya tidak membalap. 

Padahal sebelumnya, Alonso mengaku baik-baik saja setelah GP Australia. Pebalap berusia 34 tahun itu hanya merasakan nyeri di daerah lutut dan diizinkan dokter untuk meninggalkan sirkuit. Namun beberapa hari kemudian, Alonso mengaku merasakan ada yang tidak beres dengan kondisinya lantas melakukan pemeriksaan penuh. 

Hasil cek kesehatan mengungkap Alonso mengalami pneumotoraks (pengumpulan udara di paru-paru). Ia berujar sakitnya berkurang setelah beristirahat, tapi hasil pemeriksaan selanjutnya menyimpulkan juara dunia F1 dua kali itu mengalami retak tulang rusuk. 

“Saya sedikit kecewa, tentu saja. Kami mau balapan. Kami adalah pebalap kompetitif, kami menyukai kompetisi dan mencintai olahraga ini, jadi, waktu Anda datang ke sini dan bahkan tidak bisa mencoba, itu selalu menyedihkan,” ucap Alonso. 

Alonso menolak permintaan tim yang menyarankan dirinya beristirahat di Spanyol. Ia mengatakan ingin berada sirkuit Bahrain International akhir pekan ini untuk membantu Stoffel Vandoorne, pebalap pengganti yang ditunjuk McLaren Honda. 

“Saya mau melihat perkembangan baru di mobil dan bagaimana cara kerjanya. Saya mau terlibat dalam semuanya dari luar sebab itu bisa membantu saya masuk kembali ke dalam di balapan selanjutnya,” ujar Alonso. (ab)