Aksi Bima Sakti dan Ponaryo Astaman Jadi Inspirasi Sandi Sute

By Abdi Satria


nusakini.com-Jakarta-Sandi Darman Sute menjadi pilar penting bagi Persija dalam tiga musim terakhir. Pemain 28 tahun itu tak tergantikan di pos gelandang bertahan.

Datang ke Persija dari Borneo FC jelang Liga 1 2017, pemain asal Kota Palu, Sulawesi Tengah, turut berkontribusi besar terhadap gaya permainan Persija. Hasilnya, Macan Kemayoran mampu meraih tiga gelar di 2018 dan satu gelar runner up di 2019. 

Namun untuk mencapai level ini, nyatanya Sute juga terinspirasi oleh sosok dua pemain hebat. Siapa saja pemain yang dimaksud oleh Sute? 

Menariknya, pemain yang menjadi inspirasinya adalah sosok pemain lokal. Dua pemain yang dimaksud Sute adalah dua gelandang yang pernah memperkuat Tim Nasional Indonesia. 

“Permainan saya sangat dipengaruhi dua pemain lokal ini. Ya, sosok yang menjadi inspirasi permainan saya adalah Bima Sakti dan Ponaryo Astaman,” uja Sandi. 

Ya Dua pemain ini memang berposisi sama seperti Sandi Sute yakni sebagai gelandang bertahan. Keduanya memang punya karakter berbeda sebagai pemain gelandang bertahan. 

Akan tetapi ketika diamati lebih jauh kedua pemain ini karakternya hampir mirip dengan Sute, yakni keras, lugas, dan tanpa kompromi. Bahkan dari keduanya itu membentuk karakter Sandi yang tak ragu untuk mempertontonkan permainan keras demi menghalangi bola masuk dalam daerah pertahanan timnya sekaligus membuat Persija bisa membangun serangan.(p/ab)