nusakini.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono menerima masukan dari siswa untuk peningkatan fasilitas bus sekolah. Setidaknya ada 12 siswa yang diajak berdialog selama menjajal bus gratis tersebut.

Menurut pria yang akrab disapa Soni ini, sebagian besar siswa meminta agar jumlah bus ditambah. Karena jumlah yang ada saat ini dinilai masih kurang.

"Tadi saya wawancara kira-kira 12 siswa yang naik bus sekolah, mereka mengapresiasi. Ada saran juga jumlah bus ditambah," kata Sumarsono, di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

Soni juga memastikan, siswa tidak dipungut tarif saat naik bus sekolah. Karena fasilitas tersebut sengaja disediakan gratis untuk siswa. "Ini komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada warga Jakarta. Tidak hanya pendidikan dan kesehatan, bus sekolah juga gratis," ujarnya.

Selain penambahan jumlah bus, beberapa siswa juga meminta agar ada fasilitas Wi-Fi di dalam bus. Semua masukan tersebut akan ditampung oleh Soni. Pihaknya, akan berusaha untuk meningkatkan fasilitas.

Sementara itu, dirinya juga meminta kepada Dinas Perhubungan selaku pengelola untuk memanfaatkan bus sebagai ajang sosialisasi. Dirinya melihat banyak ruang bus yang bisa digunakan untuk mensosialisasikan program-program.(pr/kj/al)

"Ini juga bisa jadi tempat sosialisasi. Saya lihat sudah ada layar televisi untuk musik, itu bisa sebagai alat sosialisasi, bisa juga ditempel-tempel di bus program yang sedang dijalankan," tandasnya.