Wagub Sulsel ; Kita jadikan "Bencana" Sebagai Energi Positif Membangun Sulsel.
By Abdi Satria
nusakini.com-Maros-Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menyatakan hal tersebut, ketika memberi sambutan, mewakili Gubernur Sulsel, saat menerima Bantuan Kementerian Pertanian untuk dampak banjir Danau Tempe di 7 Kabupaten.
Andi Sudirman, menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Pemerintah Pusat yang diwakili Kementerian Pertanian, serta seluruh Stake Hollder BUMN dan Swasta yang berperan membantu korban banjir di Sulsel. Banjir Danau Tempe sudah langganan setiap tahunnya, walau berbagai solusi dilakukan namun hingga kini belum memberikan dampak signifikan, seperti saat ini ada 3000 hektar lahan sawah kita mengalami puso papar Wagub.
Andi Sudirman Sulaiman, mengatakan, kedepan "Bencana" ini harus jadi Energi Positif untuk Prop. Sulawesi Selatan, bukan sebatas musibah serta ajang pemberian bantuan khususnya untuk Kabupaten Terdampak.
"Harus ada solusi permanen, apa dengan memompa kelebihan air danau tempe kembali ke atas, untuk mengairi lahan kering di beberapa wilayah yang sudah kita peta kan, ada 90.000 hektar lahan kering disekitar danau tempe yang dapat memanfaatkan kelebihan air danau tempe, hasil riset bersama balitbangtan, ternyata membutuhkan dana yang sangat besar untuk pengadaan 1 unit Pompa Air saja nilainya, 75 Milyar, serta membangun beberapa bendung dan pintu cek dam di hulu maupun di hilir seperti sodetan, namun bila ini kita bandingkan dengan kerugian akibat banjir, yentu itu tidak seberapa," ujar Wagub.
Sementara itu, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, yang dalam kurun waktu sepekan terakhir berada di kawasan Sulawesi, mendistribusikan berbagai bantuan untuk korban bencana banjir, mulai dari Konawe Sulawesi Tenggara hingga ke Sulawesi Selatan.
"Semua ini perintah bapak presiden, yang dari awal hingga saat ini tidak perna berubah komitmen, menghadirkan Negara di tengah persoalan anak bangsa, tegas Amran, mengawali sambutannya, kemarin kami di Konawe Sultra, sekarang ada disini, kita harus selesaikan semua persoalan anak bangsa, untuk itu hal yang tidak bisa ditawar-tawar adalah komitmen dan sinergitas, terimakasih untuk jajaran pemda yang terdampak," ungkap Mentan.
Mentan juga memberi apresiasi kepada BUMN yang cepat tanggap. " Khususnya stake hollder kita, dunia usaha yang turut juga ambil peran dalam setiap persoalan kita, terimakasih untuk semuanya, bantuan mulai dari Sarana Produksi dan Sembako yang kita distribusikan untuk membantu masyarakat tani kita hari ini, senilai 10 Milyar, semoga bermanfaat," pungkas Mentan. (p/eg)