nusakini.com - Hari Pangan Sedunia yang ke -38 kali ini punya magnet lain. Pasalnya, terobosan Kementerian Pertanian (Kementan) dibawah nahkoda Mentan Andi Amran Sulaiman bisa dikatakan sangat bernas dalam membangun sektor pertanian Indonesia menuju lumbung pangan dunia.

Salah satu terobosan yang dinilai radikal dan out of the box adalah dengan memantaafkan potensi lahan rawa Indonesia yang demikian luas.

Dari data Kementan, potensi lahan rawa Indonesia yang masih tertidur adalah sekitar 33,4 juta hektare di berbagai wilayah.  Contohnya di Pulau Sumatra yang memiliki 10,9 Juta hektare lahan rawa, Di Pulau Kalimantan sebanyak 10,6 Juta hektare, Pulau Papua sebanyak 10,5 Juta hektare dan Pulau Sulawesi sebanyak 10,4 Juta hektare lahan rawa.

• Densus 88 Mabes Polri Lakukan Deradikalisasi Melalui Komitmen Dukung Sektor Pertanian Indonesia
• Pj. Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran atas Solusi Cepat Bagi Petani
• Kabar Gembira Buat Petani, SK Pupuk Subsidi Segera Dikeluarkan Menkeu Sri
• Mentan Amran Beberkan Biang Kerok Turunnya Produksi Beras
• Kementan Optimis Panen Raya di Berbagai Daerah Bakal Turunkan Harga Beras

Desa Jejangkit Muara Barito Kuala sendiri yang menjadi tuan rumah Hari Pangan Sedunia yang ke -38 kali ini memiliki 4000 hektare potensi lahan rawa dan disana juga memiliki 750 hektare pilot percontohan. Ini sangat luar biasa.

Dengan potensi sebesar itu, jalan menuju Indonesia sebagai lumbung pangan dunia bukanlah sekadar isapan jempol semata. (b/mk)

Berikut video potensi lahan rawa untuk pertanian Indonesia seperti dilansir dari laman youtube Kementerian Pertanian: