Tuntut Kesejahteraan TNI-POLRI, Aktivis Makassar Konsisten Lakukan Aksi

By Admin


nusakini.com - Makassar - Puluhan Aktivis mahasiswa gelar aksi menuntut Kesejahteraan TNI Polri, mereka tergabung dalam Koalisi Kesejahteraan TNI-Polri (KITRA), di depan Kampus UMI Jl. Urip Sumoharjo, Makassar, Kamis (26/04/2018)

Aksi Kitra bukan sekali ini saja, sudah merupakan agenda rutin Kitra Makassar, aksi Kamisan guna kampanyekan tuntutan Kitra dan Galang dukungan masyarakat dengan membawa spanduk dan orasi secara bergantian oleh para aktivis Kitra.

Koordinator Lapangan, Darlin dalam orasinya menuturkan, disini, pekerjaan yang diharapkan mengubah nasib keluarga tidak mengubah apapun kecuali hanya hidup lebih riskan, menguras waktu, pikiran dan tenaga.

Derita TNI-POLRI dan keluarganya akibat gaji yang tidak layak disebut sebagai penghasilan yang dijamin oleh pemerintah, kondisi hidup keluarga mereka sudah sangat mengkhawatirkan.", ujar Korlap Kitra yang saat ini masih tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Hukum UMI

"Bagaimana mungkin Pemerintah berikan kesejahteraan sebagai amanah kontitusi bila konsepsi sejahtera tidak pernah ada dalam kamus pemerintah. tegas Darlin

Korlap Kitra menuturkan, bagi pemerintah, gaji hanya kewajiban memenuhi kebutuhan sandang, pangan dan papan, padahal penghasilan sebagai satu-satunya sumber pendapatan TNI-POLRI membiayai kebutuhan perumahan, social, keluarga, pendidikan, budaya dan modal masa depan anak cucu. 

"Gaji TNI Polri hanya ludes buat kebutuhan sehari-hari, hidup keluarga mereka tidak lebih baik dari anak-anak panti asuhan", ujar Darlin

KITRA meyakini 50 juta/bulan gaji TNI POLRI akan membentuk kemampuan memilih cara hidup bagi keluarganya, menjadi sistem yang menjaga moral, mengokohkan loyalitas, menyuburkan sikap positif dan meneguhkan idealisme mereka. 

"Kenaikan Gaji ini sekaligus pertahanan ekonomi Negara yang menguatkan fundamental ekonomi, keluarga mereka akan menggerakkan ekonomi rakyat", pungkasnya. (p/ma)