Trans Studio Theme Park Makassar Hadirkan Pertunjukan Teater Karaeng Pattingalloang

By Ahmad Rajendra


Nusakini.com--Makassar--Trans Studio Theme Park Makassar bekerjasama dengan Teater Makassar dan Dewan Kesenian Makassar (DKM) bersiap menggelar pertunjukan teater berjudul Karaéng Pattingalloang. Pertunjukan tentang Raja Tallo sekaligus Mangkubumi Kerajaan Gowa pada masa Raja Gowa ke-15 dapat di saksikan pada 10-12 April 2019 Pukul 14.00 WITA di Trans City Theatre, Trans Studio Theme Park Makassar.

Merupakan bagian dari Campaign Awareness yang telah kami jalankan sejak 2017 lalu, Akkarena ri Trans Studio sebagai upaya memperkenalkan kembali budaya Sulawesi Selatan kepada generasi muda yang kini mulai terkikis zaman dan teknologi.

Luisito Hari Krisanto selaku General Manager Trans Studio Theme Park Makassar mengatakan bahwa pertunjukan teater Karaéng Pattingalloang juga adalah bentuk tanggung jawab management kepada masyarakat untuk mengobati kerinduan akan kisah-kisah inspiratif dan heroik dari Sulawesi Selatan.

“Sudah menjadi tanggung jawab kami untuk tidak hanya memberikan suguhan hiburan semata kepada masyarakat tapi bagaimana cerita dan legenda yang ada di Sulawesi Selatan ini bisa kita angkat kisahnya agar anak-anak kita, para generasi penerus bisa mengetahui dan memiliki awareness serta dapat memahami nilai-nilai luhur yang bisa mereka teladani dari kisah Karaéng Pattingalloang,” ungkapnya.

Drama Karaéng Pattingalloang ditulis oleh Fahmi Syariff tahun 1992, dan dipentaskan di Aula RRI Makassar pada tahun itu pula dalam Pertemuan Sastrawan Nusantara sebagai pementasan pertamanya. Pementasan kedua di Teater Arena Taman Budaya Jawa Tengah dalam Festival Teater Indonesia di Solo, pementasan ketiga dalam Ulang Tahun Dewan Kesenian Jakarta di Teater Tertutup Taman Ismail Marzuki. Atas undangan Panitia Festival International “Istiqlal’, drama Karaéng Pattingalloang kembali dipentaskan sebagai pementasan keempat di tahun 1995 dalam versi relijius dengan subjudul Malam Lebaran di Mangara’bombang. Kesemua pementasan tersebut di atas disutradarai oleh Jacob Marala, almarhum.

Kini, drama Karaéng Pattingalloang yang telah dinikmati oleh puluhan ribu penonton secara nasional, kembali ditampilkan di Trans Studio Theme Park Makassar dengan menerapkan konsep teater tradisional Kondobuleng, konsep teater yang menembus ruang dan waktu.

Untuk itu pastikan Anda menjadi bagian dari pertunjukan teater ini. Ajak keluarga, sahabat dan juga orang terkasih. Selamat mengapresiasi kebudayaan milik Sulawesi Selatan dalam perpaduan lima jenis kesenian oleh Teater Makassar, Dewan Kesenian Makassar dan Trans Studio Theme Park Makassar.(R/Rajendra)