Tinduk Resmi Jadi Desa Sadar BPJS Ketenagakerjaan

By Admin


Nusakini.com--Sampit--Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Sampit terus memperluas program desa sadar jaminan sosial tenaga kerja. Setelah Desa Bapeang, Eka Bahurui, dan Bagendang Hulu, giliran Desa Tinduk yang ditetapkan sebagai desa sadar jaminan sosial tenaga kerja.

Desa Tinduk diresmikan sebagai desa sadar jaminan sosial tenaga kerja pada Jumat (8/11). Acara ini dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kotawaringin Timur Hawianan, Camat Baamang H Yusransyah, pengurus RT/RW, Ketua KNPI Kotim, dan masyarakat Desa Tinduk Kecamatan Baamang.

Peresmian ini dirangkai dengan jalan sehat, senam bersama, dan pembagian doorprize. Pada kesempatan tersebut, BPJS Ketenagakerjaan juga membuka stan pendaftaran bagi warga yang ingin menjadi peserta program BPJS Ketenagakerjaan. Setelah mengetahui iuran yang ringan namun manfaatnya besar, banyak warga yang mendaftar.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sampit Mulyono Adi Nugroho menyampaikan bahwa pihaknya ingin mengedukasi masyarakat agar lebih memahami program jaminan sosial ketenagakerjaan. Desa Tinduk ditetapkan sebagai desa sadar jaminan sosial ketenagakerjaan tahun 2018 karena perangkat desa, mulai dari kepala desa, ketua RW, hingga Ketua RT telah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Masyarakat yang mayoritas sebagai petani juga menjadi peserta.

Nugroho mengharapkan program desa sadar jaminan sosial ini mampu menimbulkan kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan jaminan sosial. "Selain itu peserta dapat memahami program BPJS Ketenagakerjaan yang lebih lengkap dalam menghadapi risiko sosial," katanya.

Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kotawaringin Timur Hawianan mengapresiasi kesadaran warga Desa Tinduk terhadap pentingnya jaminan sosial tenaga kerja. Dia berharap desa lainnya di Kotim mengikuti jejak desa sadar jaminan sosial.(r/rajendra)