nusakini.com-- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi meminta agar pemerintah provinsi, kabupaten dan kota dapat mereplikasi inovasi yang dibuat oleh Pemerintah Kota Tangerang yaitu Tangerang Live Room. Dengan inovasi ini, seluruh wilayah dapat terpantau dari satu titik melalui aplikasi SIGAP, sehingga memudahkan pemantauan ketika terjadi suatu hal di masyarakat. 

Hal tersebut dikatakan Yuddy ketika meninjau Kantor Walikota Tangerang, Senin (13/6), yang disambut Walikota Arief Wismansyah, Kapolres Tanggerang Kota Kombespol Irman Sugema, serta Dandim 0506 Tangerang Letkol Inf. Achiruddin. 

Menurut Yuddy, inovasi seperti itu patut dicontoh oleh Provinsi Kota dan Kabupaten lain, karena melalui inovasi seperti Tangerang Live Room seluruh aktivitas di wilayahnya dapat terpantau. "Ini bisa jadi role model, karena selain wilayah termonitor pada satu ruangan, pegawai nya pun termonitor, sehingga pelayanan publik juga makin baik," katanya saat melakukan kegiatan safari ramadhan di Kantor Walikota Tangerang Senin (13/6). 

Ditambahkan, dengan pemantauan lewat aplikasi Sigap yang dimiliki Pemkot Tangerang dapat memonitor kondiai kondisi kota baik sosial, kebersihan, kamtibnas ataupun yang lainnya. Dengan demikian aparatur pemerintah punya respon cepat mengatasi permasalahan yang sedang terjadi dimasyarakat. "Jadi kalau macet, Dinas Perhubungan tinggal lihat wilayah mana yang macet, kemudian kerahkan petugas kelapangan. Itu juga kan bisa menghemat pengeluaran," ujarnya. 

Selain itu aplikasi Sigap dapat memantau langsung para aparatur di lapangan, dengan demikian produktivitas dan kinerja aparatur bisa dilacak dengan aplikasi tersebut. "Dengan dapat dilacaknya pegawai di lapangan serta sistem absensi yang terkoneksi langsung dengan aplikasi ini, dapat meningkatkan pelayanan publik bagi masyarakat," imbuh Yuddy (p/ab)