nusakini.com--Sebanyak 60 buyers Hong Kong dan 8 sellers dari Indonesia hadir dalam acara sales mission yang digelar oleh Kementerian Pariwisata RI di Hotel Prudential, Hong Kong, pekan lalu. Fokus promosi kali ini adalah candi Borobudur, Yogyakarta dan sekitarnya. 

• Benda-Benda Seni Indonesia Untuk Museum Riga Bourse di Latvia, Tingkatkan Pemahaman Budaya Kedua Negara
• Baju Tradisional Bundo Kanduang Ditampilkan pada ASEAN Traditional Costumes Exhibition
• Pentas dan Latihan Tari dan Gamelan Jawa Rebut Hati Generasi Muda Jepang
• Film "Stories of Hope" Tampilkan Kolaborasi Unik Batik Indonesia dan Shweshwe Afrika Selatan
• KBRI Canberra Perkenalkan Budaya Betawi di Australia

Erwita Dianti dari Kementerian Pariwisata menyampaikan bahwa walaupun fokus promosi kali ini adalah wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta, Kemenpar juga saat ini tengah giat mempromosikan destinasi pariwisata selain Bali yang akrab dijuluki sebagai “Ten New Bali”. Ia menambahkan bahwa wisatawan dari Hong Kong yang berkunjung ke Indonesia saat ini mencapai 80 ribu (data tahun 2017), dan pada tahun 2018 diharapkan dapat mencapai angka 110 ribu. 

Untuk mendongkrak angka tersebut, diperlukan promosi dan dukungan dari para tour operators Hong Kong, sehingga target dapat dicapai. Hong Kong tidak terlalu jauh dengan Indonesia. Banyak airlines yang melakukan penerbangan langsung saat ini, sehingga memudahkan transportasi. Demikian disampaikan oleh Konsul Pensosbud KJRI Hong Kong, Yuni Suryati, yang juga hadir pada acara tersebut. 

Acara diakhiri dengan table top meeting antar pelaku industri pariwisata, yang menawarkan paket-paket wisata menarik untuk wisatawan Hong Kong.​ (p/ab)