Survei SMCR: Elektabilitas Jokowi Melejit Jadi 60,2 Persen, Prabowo Turun 28,7 Persen

By Admin


nusakini.com - Jakarta - Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) mengeluarkan rilis survei terbarunya terkait elektabilitas calon presiden yang dilakukan September 2018. Hasinya mencatat sebanyak 60,2 persen warga akan memilih Jokowi apabila pemilu dilaksanakan sekarang.

"Dengan mewawancarai 1.220 responden secara random di seluruh Indonesia, survei menunjukkan 60,2 persen akan memilih Jokowi sebagai presiden, sementara yang memilih Prabowo hanya 28,7 persen," kata Direktur Eksekutif SMRC Djayadi Hanan di Kantor SMRC, Jakarta, Minggu (7/10/2018).

Djayadi menjelaskan, berdasar hasil survei tersebut peluang Jokowi untuk terpilih kembali pada Pilpres 2019 semakin menguat. 

"Jarak perolehan suara antara Jokowi dan Prabowo terus mengalami tren melebar," katanya.

Dibandingkan survei Mei 2018, suara dukungan Jokowi naik 3 persen yakni dari 57 persen menjadi 60 persen, sedangkan Prabowo turun dari 33,2 persen menjadi 28,7 persen.

"Dari pengalaman tiga kali pilpres, calon yang suara dukungannya naik dan unggul terus sulit dikalahkan," ucapnya.

Meski demikian, lanjut Djayadi, hasil tersebut tak berarti kubu Jokowi bisa duduk tenang. Sebab, ada sejumlah faktor ekonomi yang dapat mengubah tren terutama isu ekonomi, hukum dan keamanan.

"Secara umum rakyat menilai kondisi ekonomi makro saat ini 73 persennya warga menyatakan puas," pungkas Djayadi. (b/mk)