Survei Indo Barometer: Raih 22,9 Persen, Andi Sudirman Paling Diinginkan Jadi Wakil Gubernur

By Admin


nusakini.com - JAKARTA — Laju pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman untuk memenangkan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Selatan (Sulsel) 2018, 27 Juni mendatang, makin sulit dibendung. Hasil survei sejumlah lembaga yang sudah dirilis, menunjukkan pasangan nomor urut 3 ini terus memimpin. 

Hanya berselang sehari setelah Lembaga Survei Script Survei Indonesia (SSI) merilis survei terbaru yang menyatakan Prof Andalan meraih elektabilitas 37,07 persen, kini giliran Indo Barometer yang memaparkan hasil surveinya pada publik.

Di hadapan puluhan media yang berkumpul di Hotel Harris Suites, Jakarta, Rabu, 20 Juni, Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari, memaparkan hasil survei di empat provinsi; Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, dan Sulawesi Selatan.

“Pilkada di empat daerah ini paling menarik dan menjadi perhatian publik nasional,” jelas Qodari.

Hasilnya, untuk Sulsel yang akan diikuti empat pasangan, elektabilitas Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman mencapai 31,8 persen, disusul Ichsan Yasin Limpo-Andi Muzakkar (20,4), Nurdin Halid-Aziz Qahhar (18,0), dan Agus Arifin Nu’man-Tanribali Lamo (7,1).

Dari hasil survei yang dilakukan pada 24 kabupaten/kota di Sulsel pada 5-10 Juni, dengan 800 respondens dan margin of error 3,46 persen, tercatat 22,7 persen belum mengambil keputusan.

“Dengan tingkat kepercayaan 95 persen dan waktu pemilihan yang kurang dari satu minggu lagi, hasil ini sulit berubah. Prof Andalan sulit terbendung lagi untuk menjadi pemenang Pilgub Sulsel,” jelas Qodari. 

Salah satu yang cukup menarik dari survei ini adalah pilihan 4 nama calon wakil gubernur Sulsel. Hasinya nama Andi Sudirman Sulaiman menempati urutan tertinggi dengan angka 22,9 persen. 

Menyusul diurutan kedua Aziz Qahhar Mudzakkar dengan 15 persen dan Andi Muzakkar diurutan ke tiga dengan angka 14,8 persen. 

Diurutan buncit ditempati oleh Tanri Bali Lamo dengan 5,3 persen. Sedang yang belum menentukan pilihan 13,3 persen, tidak menjawab 20 persen, masih rahasia 7,3 persen dan yang tidak akan memilih sebanyak 0,3 persen. (p/ma)