nusakini.com - Jakarta - Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Selatan akan menyiagakan 150 personel saat pelaksanaan kirab obor atau Torch Relay yang akan digelar 15 Agustus 2018 mendatang.

Ratusan personel itu nantinya disiagakan di beberapa titik untuk mengatur arus lalu lintas (lalin) selama sistem buka tutup jalan diberlakukan.

Kepala Sudinhub Jakarta Selatan, Christianto mengatakan, selain 150 personel, pihaknya juga dibantu petugas kepolisian agar pelaksanaan kirab obor berlangsung lancar.

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

"Dari kami akan dikerahkan 150 personel. Tapi masih ada bantuan dari kepolisian juga karena akan ada buka tutup jalan," ujarnya

Menurut Christianto, para personel yang disiapkan akan ditempatkan di sejumlah titik persimpangan untuk menghalau kendaraan agar tidak masuk saat kirab obor berlangsung.

"Penutupan jalan dilakukan hanya sekitar 30 menit hingga satu jam. Semua jenis kendaraan dilarang masuk saat kirab obor," tuturnya.

Perlu diketahui, Kirab Obor Asian Games akan digelar 15 Agustus mendatang. Api obor nantinya dibawa berkeliling sepanjang 10 kilometer. Dimulai dari Jalan Rawa Bambu hingga Jalan Ampera, Pasar Minggu.

Rute yang dilintasi yang Jalan Rawa Bambu, Jalan Pertanian III, Jalan Raya Ragunan, Jalan Warung Jati Barat, Jalan RM Harsono, dan berakhir di Taman Margasatwa Ragunan.

Kemudian dari Taman Margasatwa Ragunan, obor Asian Games akan kembali dibawa berkeliling melalui rute Jalan Paso, Jalan Margasatwa Barat, Jalan Raya Cilandak KKO, dan berakhir di Jalan Ampera Raya.(pr/kj/al)