nusakini.com-Bandung-Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial, Edi Suharto memberikan arahan kepada 219 peserta kegiatan Pertemuan dan Sinkronisasi Pelaksana Program Lanjut Usia Terkait Penerima Bantuan Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia di Hotel Harris Bandung Jawa Barat. 

• Pastikan Tepat Sasaran, Kemensos Ajak Masyarakat Turut Awasi Penyaluran BLT Minyak Goreng
• Mensos: Perintah Presiden, Target ‘Stunting’ Diturunkan Hingga 14% di Tahun 2024
• Kemensos Kelola Program Bansos Reguler dan Khusus Selama Masa Covid-19
• Mensos: Sesuai Arahan Presiden, Bansos pada Nelayan dan Petani Bersifat Tunai
• Atasi Dampak Covid-19, Kemensos Berikan Bansos Reguler dan Nonreguler

Edi mengatakan bahwa saat ini Panti telah berubah menjadi Balai yang fungsinya adalah sebagai koordinator program regional, outreach centre, pusat respon kasus dan intervensi kasus, lembaga pendidikan, pusat penguatan kelembagaan dan kapasitas, serta pusat pengembangan model layanan utama. 

Selanjutnya Edi menyampaikan bahwa Kemensos RI akan segera merekrut pendamping lanjut usia yang berlatar belakang pendidikan Sarjana Sosial. 

Pada kesempatan itu pula Direktur Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia, Andi Hanindito menjelaskan tentang tugas utama petugas data lanjut usia didaerah yang antara lain adalah menginput data lanjut usia berdasarkan Basis Data Terpadu setiap waktu. 

Maksud dan tujuan kegiatan ini adalah untuk mensinkronkan program maupun data yang ada di provinsi dan kabupaten serta dalam rangka penyelenggaraan program Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia secara maksimal. Pertemuan dilaksanakan selama 4 hari dimulai tanggal 3 s/d 6 September 2018 yang dihadiri oleh peserta dari dinas sosial provinsi, kabupaten/kota dan peserta dari pusat.(p/ab)