Sastra Indonesia Mengudara di Dunia

By Admin

nusakini.com-- Radio Republik Indonesia (RRI) melalui siaran luar negerinya memiliki program Voice of Indonesia (VOI). Salah satu program VOI adalah Bilik Sastra yang mengangkat karya-karya sastra jenis cerpen terbaik dari masyarakat Indonesia di luar negeri dari seluruh dunia. 

Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud, Dadang Sunendar, mengatakan, program Bilik Sastra yang diprakarsai RRI-VOI ini merupakan momentum peningkatan gairah sastra, bukan hanya di tanah air, namun juga di luar negeri. 

Kerja sama antara Badan Bahasa Kemendikbud dengan RRI dilakukan melalui program Bilik Sastra dengan menyelenggarakan Sayembara Bilik Sastra. Sayembara Bilik Sastra sudah berlangsung sejak tahun 2011. Melalui Sayembara Bilik Sastra, setiap tahun diseleksi karya-karya sastra terbaik. 

Pada tahun 2016 ini, terpilih tiga pemenang, yaitu Justto Lasoo (pemenang pertama), pria kelahiran Surakarta yang bekerja di Taiwan, sekaligus penulis salah satu majalah berbahasa Indonesia di Taiwan. Ayah merupakan judul cerpen yang diajukannya dan memenangkan Sayembara Bilik Sastra tahun ini. 

Pemenang kedua, Yesi Armand Sha, adalah buruh Indonesia yang bekerja di Hongkong. Cerpennya yang berjudul Langit Berwarna Hitam menggambarkan latar penceritaan yang menarik. Yesi aktif pula menulis beberapa karyanya pada majalah berbahasa Indonesia yang dipublikasikan di Hongkong. 

Pemenang ketiga adalah Erna Eruna melalui karyanya Seiris Prasangka. Anak muda yang berasal dari kota kembang, Bandung, dan lulusan IPB program sarjana yang sekarang tercatat sebagai mahasiswa magister semester akhir di Ege University, Izmir, Turki. (p/ab)