nusakini.com - Jakarta - Dalam debat cawapres, Minggu (18/3/2019), cawapres Nlnomor urut 2 Sandiaga Uno menyebut penganggur terbesar di Indonesia adalah berasal dari SMK yang seharusnya siap kerja.

• Survei Indikator: 63 Persen Publik Tak Setuju Pembatalan Pasangan Prabowo-Gibran
• MK Nilai Tak Ada Hubungan antara Bansos dengan Perolehan Suara di Pilpres
• Sengketa Pilpres 2024 Bakal Diputuskan MK Hari Ini
• Wasekjen PBNU Bela Gus Ipul , Cak Imin: Mereka Pengangguran
• Masyarakat Penegak Konstitusi (MPK) : Masyarakat Jabodetabek Dirugikan 1,4 T Akibat Bansos Salah Sasaran Saat Pilpres

"Sangat ironis siswa-siswa SMK mendominasi jumlah pengangguran, 61% pengangguran itu SMK. Mereka ingin dapat kerja tapi susah dapat kerja," dalam debat Cawapres di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3/2019).

Benarkah demikian?, Menurut data BPS, tingkat pengangguran terbuka (TPT) per Agustus 2018 tercatat sebesar 7 juta orang atau setara 5,34% dari total angkatan kerja yang sebanyak 131,01 juta orang.

Adapun TPT yang berasal dari pendidikan SMK sebesar 11,24%, lulusan SMA sebesar 7,95%, lulusan Diploma I/II/III sebesar 6,02%, lulusan Universitas sebesar 5,89%. Lulusan SMP sebesar 4,80%, dan lulusan sekolah dasar (SD) sebesar 2,43%. (Aan/IP)