nusakini.com - Jakarta - Sikap resmi Partai Bulan Bintang (PBB) yang telah mendukung Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019, membuat Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab menyerukan agar kadernya yang ada di PBB mundur secara massal.

Menyikapi seruan Rizieq, Sekjen PBB Afriansyah Noor menanggapi santai dan menjelaskan, FPI selama ini belum secara resmi dan penuh mendukung PBB. 

• Masyarakat Penegak Konstitusi (MPK) : Masyarakat Jabodetabek Dirugikan 1,4 T Akibat Bansos Salah Sasaran Saat Pilpres
• Maruarar: Masih Ada Peluang PDIP Merapat ke Koalisi Prabowo
• Bicara Soal Gugatan PDIP ke PTUN, Maruarar: Silahkan, Kita Menghormati
• Di Sidang MK, Yusril: Kalau Jokowi Dukung Prabowo-Gibran, Apa Masalahnya?
• Hasto Bantah Samakan Gibran dengan Sopir GT Halim

"Silakan saja masih banyak ormas dan umat yang paham dengan langkah Ketum (Yusril Ihza Mahendra) dan PBB," kata Ferry, Selasa (29/1/2019) 

Ferry mengatakan, setelah melabuhkan dukungan ke Jokowi-Ma'ruf Amin, PBB saat ini tetap fokus bekerja agar lolos ke parlemen di Pileg 2019. 

"Kami akan kerja fokus dan lolos diparlemen dengan angka 6 persen," katanya, dimana syarat lolos parlemen adalah 4 persen suara sah nasional.

“Jadi biarkan takdir kami ditentukan kami sendiri dengan hanya bekerja dan berdoa mendapat rida dari Allah SWT," imbuh Ferry. 

"Dengan masuknya PBB, kekuatan Islam akan melihat ini dan ketum kami menjadi ikon yang nyata kerja buat bela islam bela rakyat bela NKRI," pungkas Ferry. (s/ma)