Riuh Irama Perkusi akan Ikut Meriahkan Presidential Lecture 2019

By Abdi Satria


nusakini.com-Jakarta-Suara riuh berirama dari beragam jenis instrumen perkusi akan memeriahkan Istora Senayan hari ini Rabu (24/07), dalam acara Presidential Lecture 2019. Sebanyak 6.198 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari berbagai instansi siap bermain bersama pimpinan negara. 

"Bukan hanya memecahkan Rekor, tapi bagaimana ada interaksi antara CPNS dengan pimpinan negara," ujar Deputi bidang SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Setiawan Wangsaatmaja, di Jakarta, Selasa (23/07). 

Pada Presidential Lecture tahun lalu, 5.165 CPNS, Presiden Joko Widodo, para Menteri Kabinet Kerja, gubernur, kepala Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK), para pejabat serta dari berbagai kementerian/lembaga memainkan angklung secara bersamaan. Peristiwa itu pun tercatat sebagai yang pertama kalinya di dunia. 

Kini, dengan beragam jenis instrumen perkusi, CPNS serta tamu undangan akan membawakan lagu-lagu daerah. 

Instrumen perkusi pada dasarnya adalah benda apapun yang dapat menghasilkan suara baik karena dipukul, dikocok, digosok, diadukan, atau dengan cara apapun yang dapat membuat getaran pada benda tersebut. Beberapa instrumen memiliki nada dan suara yang dapat membunyikan not seperti pada alat musik lain, contohnya alat musik perkusi xylophone, Timpani, atau piano. Namun beberapa alat musik perkusi tidak memiliki nada, contohnya alat musik cymbals, bass drum, dan castanets. 

Hiburan dalam acara ini tak hanya perkusi, ada juga pertunjukkan demo lighting dan multimedia. Sejumlah grup paduan suara dan tarian juga akan ikut memeriahkan Presidential Lecture kedua ini. (p/ab)