nusakini.com - Jakarta - PT Food Station Tjipinang Jaya (FSTJ) dan Badan Urusan Logistik (Bulog) Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) tentang pengadaan beras komersial di DKI Jakarta.

Penandatanganan yang dilakukan di Makasar tersebut dihadiri oleh Direktur Utama PT Food Station Station Tjipinang Jaya, Arief Prasetyo Adi dan Frans M Tambunan selaku Direktur Operasional serta Kepala Bagian Pengadaan Ferry Ferdiansyah.

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

"Penandatanganan MoU ini terkait penyediaan dan pendistribusikan bahan pangan berupa beras komersial oleh Bulog Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat untuk warga DKI Jakarta," ujar Arief Prasetyo Adi, Direktur Utama PT Food Station Station Tjipinang Jaya (FSTJ)

Dijelaskan Arief, dalam MoU dijelaskan Bulog akan menyiapkan beras komersial sebanyak 5.000 (lima ribu) ton dengan spesifikasi dan mutu yang telah disepakati bersama untuk keperluan stok beras komersial PT Food Station Tjipinang Jaya.

Dengan kata lain, kerja sama ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan di DKI Jakarta sehingga pihaknya penting untuk terus melakukan sinergi dengan pihak-pihak terkait.

“Kerja sama ini penting dilakukan untuk tetap menjaga pasokan pangan di DKI Jakarta terutama saat musim kemarau,” tandasnya.(pr/kj/al)