nusakini.com-Makassar-PSM Makassar dan Borneo FC hanya berbagi poin saat keduanya bertemu pada laga pekan ke-30 Liga 1 di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Senin (2/12). Pelatih kedua tim kompak menerima hasil imbang 2-2 itu.

• Milomir Seslija Mengantisipasi Komposisi Pemain PSM Makassar
• Soal Rumor Akuisisi PSM Makassar, Sadikin: Itu Tidak Benar
• Beredar Kabar PSM Makassar Bakal Diakuisisi, Ini Kata Sadikin Aksa
• Lawan Persebaya, PSM Pakai Jersey Berlogo Baru Bosowa
• PSM Pernah Krisis, Nyaris Hilang

Dari kubu PSM, pelatih Darije Kalezic mengungkapkan skuatnya sudah berusaha keras untuk meraih tiga poin. Tapi, menurut mantan pelatih Roda JC Kerkrade ini, Borneo tampil solid dan kompak. Terutama lini belakangnya. Alhasil, sepanjang pertandingan, kami praktis tidak banyak mendapat peluang emas. "Saya sudah berusaha membuat PSM lebih agresif. Tapi hasilnya tetap tidak sesuai harapan," ujar Darije pada jumpa media usai pertandingan.

Darije pun menilai secara umum penampilan timnya tidak berada pada level terbaik. "Tapi, saya tetap mengapresiasi usaha pemain yang sudah berusaha untuk tampil optimal," kata Darije.

Sebelumnya, pelatih Borneo, Mario Gomez mengatakan, sebenarnya tim asuhannya berpeluang memenangkan pertandingan. Apalagi pada pertandingan tadi, Borneo sempat unggul 2-1 sebelum PSM mendapatkan penalti untuk menyamakan kedudukan. "Secepatnya kami melupakan hasil ini. Saya tegaskan, Borneo akan berjuang lebih keras untuk meraih target peringkat dua pada akhir kompetisi," kata Gomez.

Hasil imbang di Makassar membuat Borneo dipastikan gagal meraih juara Liga 1 musim ini. Bali United akhirnya meraih juara musim ini setelah mengalahkan tuan rumah Semen Padang 2-0 di Stadion Agus Salim. Dengan hasil itu, Bali United mengoleksi poin 63 atau unggul 17 angka dari Borneo. (ab)