Pramono Tegaskan Komitmen Pemprov DKI di Animal Walfare International Conference

By Admin


nusakini.com, Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung membuka kegiatan Animal Welfare International Conference-Indonesia 2025 di Royal Kuningan Hotel Jalan Kuningan Persada, Kelurahan Guntur, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat (5/12).

Kegiatan yang diikuti para peserta dari sejumlah negara ini berlangsung selama dua hari mulai Jumat (5/12) hingga Sabtu (6/12).

”Pemerintah Jakarta memberikan dukungan sepenuhnya terhadap apa yang menjadi tema utama acara ini. Hal itu sudah terbukti kami menandatangani Pergub Nomor 36 tahun 2025,” ujar Pramono, Jumat (5/12).

Dikatakan Pramono, Pergub itu berisi tentang larangan mengonsumsi hewan yang bisa menimbulkan penyakit rabies seperti anjing dan kucing. Selain mengeluarkan regulasi, Pram juga mengaku telah meminta kepada jajaran Satpol PP agar melakukan pengawasan dan penindakan bila ditemukan pelanggaran.

Kemudian, mengenai video viral seperti harimau di Kebun Binatang Ragunan yang terlihat kurus kurang makan, beberapa waktu lalu, Pramono mengaku telah memberikan atensi khusus. Ia juga memastikan setelah menyempatkan diri melakukan tinjauan lapangan, video tersebut merupakan kejadian lama saat pandemi Covid-19 beberapa tahun lalu.

Selain itu, Pramono mengaku Pemerintah DKI Jakarta secara sungguh-sungguh telah mengalokasikan untuk penanganan hewan dalam APBD. Adapun penanganan yang dilakukan seperti vaksinasi rabies massal, sterilisasi, penyediaan pakan dan edukasi kepada masyarakat.

Pihaknya, sambung Pramono, sangat konsern lantaran isu mengenai hewan juga akan memberikan kontribusi signifikan terhadap penilaian kota global dunia. Saat ini, Jakarta telah menduduki peringkat nomor 71, naik dari sebelumnya di urutan 74 dari total 156 kota global dunia.

"Saya berharap di tahun 2030, Jakarta menjadi top 50 kota global dunia. Salah satu hal kontribusi kita memperlakukan hewan, tentunya juga menjadi penilaian," tandasnya. (*)