Pesona Danau Toba di Hanoi, Vietnam

By Admin

nusakini.com--Kementerian Pariwisata bekerja sama dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Hanoi mengadakan kegiatan Sales Mission Toba Lake Destination pada tanggal 2 April 2018 di Apricot Hotel Hanoi. Acara ini diikuti oleh 7 perwakilan pelaku perjalanan Indonesia dari Jakarta, Jawa Barat, Yogyakarta dan Bali, serta 38 operator wisata di Hanoi, Vietnam. 

Sales Mission Toba Lake Destination 2018 kali ini berhasil mencatat 670 paket wisata dengan perolehan sebesar Rp1,56 milyar atau sekitar USD113.820. Keberhasilan yang fantastis terdiri dari transaksi riil, yaitu penjualan 110 paket wisata senilai Rp.429,18 juta atau USD31.100 dan transaksi potensial berupa 560 paket wisata senilai Rp1,138 milyar atau USD826.589. Pada tahun 2017, Sales Mission mencatat peningkatan sebesar 192%, yaitu senilai USD377.392 dari USD134.136 (2016). 

Sebelumnya pada tanggal 29 Maret – 1 April 2018, Kementerian Pariwisata juga berpartisipasi pada Vietnam International Travel Mart (VITM) 2018 yang diselenggarakan di Hanoi International Centre for Exhibition (ICE). Dari target yang ditetapkan sebesar Rp6,2 miliar atau USD450.386, Paviliun Indonesia berhasil menjual 2.669 paket wisata dengan nilai sekitar Rp13,4 milyar atau USD993 ribu (naik 164% dari tahun 2017). Pada VITM 2017, Paviliun Indonesia mencatat nilai transaksi sebesar Rp5,2 milyar. Capaian ini terdiri dari real transaction sebesar Rp.724 juta atau USD53.630 dan potential transaction senilai Rp12,7 milyar atau sekitar USD940.740. Perolehan capaian transaksi yang signifikan dihasilkan melalui kesepakatan kontrak paket wisata golf selama 1 tahun senilai Rp4,78 milyar atau USD354.075. 

Pada kesempatan yang sama, Paviliun Wonderful Indonesia juga memenangkan penghargaan The Most Impressive Booth VITM 2018 (Top 10 Impressive Booths Award) dengan menampilkan desain Kapal Pinisi. 

Suryana Sastradiredja, Minister Counsellor, selaku wakil KBRI Hanoi menyampaikan dalam sambutannya bahwa KBRI sepenuhnya mendukung kegiatan Kementerian Pariwisata untuk mempromosikan Pariwisata Indonesia di Vietnam sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan jumlah wisatawan asing ke Indonesia hingga 20 juta orang pada tahun 2019. Pada tahun 2017, tercatat sekitar 60.000 wisatawan Vietnam mengunjungi Indonesia, sedangkan sebanyak 81.065 wisatawan Indonesia mengunjungi Vietnam. 

Dalam rangka mempromosikan Indonesia dan meningkatkan wawasan masyarakat Vietnam terhadap Indonesia, KBRI Hanoi dan Kementerian Pariwisata terlibat aktif dalam berbagai kegiatan, antara lain melalui Familiarization Trip/ Famtrip. Selama tahun 2017, KBRI telah mengirim 9 jurnalis dari Dep Magazine, Wanderlust, Vietnam Tourism Review, Travellive, Vietnam Net, Buddhist media, Tuoi Tre, Hanoi TV dan Timeout Magazine, serta satu blogger untuk melakukan Famtrip ke Jakarta, Jogyakarta, Solo, Bali, Aceh dan Sumatra.(p/ab)