nusakini.com - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, di kantornya, Jakarta, Jumat (1/7/2016) malam, memprediksi tahun ini angkutan udara mengalami kenaikan sebesar 7,6 persen, dari 4.319.134 menjadi 4.648.047 penumpang.

"Prediksi kami tahun ini untuk pertama kalinya dalam sejarah di Indonesia, angkutan udara paling banyak angkut penumpang mudik dibanding moda lain," ujar Jonan. 

Sementara, moda kereta api diprediksi mengalami kenaikan sebesar 4,63 persen, dari tahun sebelumnya sebanyak 3.931.721 menjadi 4.113.867. Sedangkan angkutan penyeberangan diprediksi mengalami kenaikan sebesar 3,54 persen, dari 3.572.103 menjadi 3.698.042 tahun ini. 

Untuk moda laut diprediksi akan mengalami kenaikan sebesar tiga persen, dari 883.681 menjadi 910.191 tahun ini. Namun, untuk moda darat, mantan dirut PT KAI ini memprediksi bakal mengalami penurunan yang cukup signifikan. 

"Kalau angkutan jalan atau darat, kami prediksi akan turun sebesar 7,87, dari 4.697.945 menjadi 4.328.337 tahun ini. Kenapa turun? Ya ini banyak faktornya ya, bisa karena banyak yang pilih kendaraan pribadi atau fasilitasnya yang kurang baik. Nanti akan dicek," tandas Jonan.(ifm/mk)