nusakini.com--Bersamaan dengan peluncuran ESDM One Map Indonesia, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tengah memperbaiki layanan masyarakat melalui aplikasi internal berbasis web dengan sebutan Aplikasi Monitoring Realisasi Anggaran (Amora).

Kehadiran Amora akan membantu tim pengelola anggaran Kementerian ESDM yang selama ini dikelola secara manual oleh Biro Keuangan KESDM dalam memonitor anggaran mulai dari penyusunan pagu, realisasi anggaran hingga proses pencairan.  

"Saya mengucapkan terima kasih kepada tim yang membuat ESDM One Map dan Amora," tutur Menteri ESDM, Ignasius Jonan dalam peluncuran resmi Amora di Gedung Kementerian ESDM, Jakarta pada Rabu(31/5).  

• ESDM One Map Indonesia Menjadi Langkah Awal Pelayanan Masyarakat yang Lebih Baik

Jonan mengingatkan pentingnya aspek keamanan dalam pengembangan teknologi baru. "Karena baru diluncurkan, (aplikasi) ini harus di-improve teknologinya. Terutama security-nya, harus ada improvement," pesan Jonan.  

Di samping monitoring anggaran, Amora juga memiliki beberapa fungsi lain. "Selain itu, (Amora) untuk monitoring kontrak pengadaan barang dan jasa, laporan potongan/pajak, dan laporan blokir pagu anggaran," imbuh Susetyo Edi Prabowo selaku Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi ESDM (Pusdatin).  

Aplikasi Amora akan dihubungkan ke database seluruh Sistem Aplikasi Satker (SAS) di lingkungan Kementerian ESDM dan database Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara (SPAN) milik Kementerian Keuangan. "Pengguna akan dibedakan menjadi 3 level, yaitu Satker, Unit dan Kementerian," ungkap Edi.  

Jonan mengharapkan adanya aplikasi Amora akan membuat kinerja pelayanan Pemerintah menjadi transparan dan lebih cepat.(p/ab)