Peringatan ASEAN Day 2016 di Stockholm Dimeriahkan Berbagai Permainan Menarik

By Admin

nusakini.com--Negara-negara anggota ASEAN yang mempunyai kedutaan di Stockholm merayakan hari jadi ASEAN ke-49 akhir pekan lalu. Sebanyak 5 negara yang mempunyai perwakilan resminya adalah: Malaysia, Laos, Thailand, Viet Nam, dan Indonesia. Philippina untuk sementara ini dirangkap dari kedutaanya Oslo dan dalam kesempatan acara peringatan dihadiri oleh Wakil Perdagangan dan Investasi Filipina untuk Nordik yang berpusat di Oslo. 

Dalam menyampaikan pidatonya, Duta Besar Bagas Hapsoro selaku Ketua ASEAN Stockholm Committee (ASC) untuk periode 6 bulan (Juli sampai Desember 2016) menyatakan pentingnya peranan ASEAN dalam membangun dan mengembangkan wilayah yang damai dan stabil di Asia Tenggara dalam rangka pembentukan ASEAN Community sejak 1 Januari 2016. Bagas juga menekankan pentingnya hubungan antar negara-negara ASEAN yang semakin baik, dan ini faktor utama agar ASEAN dapat menjadi kuat di masa depan. 

Sebagaimana diketahui ASEAN Day diperingati setiap tahun yang tujuannya adalah untuk meningkatkan solidaritas ASEAN dan memberikan pengertian dan outreach kepada pihak lain tentang pentingnya ASEAN. 

"Saya menyambut dengan gembira berbagai upaya dan inisiatif dari negara-negara anggota ASEAN di Stockholm, dan ini akan memastikan terciptanya kemajuan dalam komunitas ASEAN", kata Bagas. Sebagai contoh kegiatan individu tersebut adalah inisiatif Thailand mengadakan Thailand Festival Day yang secara tidak langsung juga memasarkan ASEAN. Berikutnya adalah usulan Malaysia untuk mengadakan ASEAN Business Meeting pada bulan November. Usulan lainnya adalah dari Indonesia mengenai kedatangan pejabat Sekretariat ASEAN di Jakarta untuk mengadakan diskusi dengan stakeholders di Stockholm. 

Perayaan Hari Ulang Tahun ASEAN di Stockholm terlihat sukses, dilihat dari besarnya pengunjung, banyaknya permainan dan kompetisi yang dilombakan. Acara resmi perayaan Hari ASEAN dimulai dengan menyanyikan lagu ASEAN National Anthem. Setelah pidato Ketua ASEAN, kemudian dilanjutkan dengan permainan dan kompetisi.(p/ab)