Penguatan Pendidikan Karakter, Donasi Alat Musik oleh Yamaha Indonesia

By Admin

nusakini.com--Salah satu kegiatan dalam rangka Penguatan Pendidikan Karakter di sekolah dasar dilaksanakan melalui pembelajaran seni dan budaya, sebagaimana yang telah dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerjasama dengan PT. Yamaha Musik Indonesia Distributor.

Hal ini mengemuka saat acara Penyerahan Secara Simbolis Bantuan Alat Musik Yamaha untuk Sekolah Dasar Indonesia, di Plaza Insan Berprestasi, Gedung A Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Senayan, Jakarta, Kamis (14/9). 

“Salah satu yang ditekankan oleh presiden kepada mendikbud, adalah bagaimana kita mengembalikan marwah pendidikan melalui pendidikan karakter, kerena selama beberapa tahun terakhir lebih cenderung menghargai anak-anak kita itu dari hasil ujian prestasi akademik, sementara pondasi pendidikan yang paling utama yaitu karakter menjadi terabaikan, itulah kenapa presiden meminta untuk pendidikan karakter harus menjadi perhatian utama di bidang pendidikan khususnya di pendidikan dasar, baik melalui kegiatan intrakulikuler maupun ekstrakulikuler yang dapat mengubah cara pikir anak-anak kita.” Ujar Hamid Muhammad selaku Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Dikdasmen) di Jakarta.

Pendidikan karakter sudah diluncurkan sebagai gerakan Nasional pada tahun 2010, namun mulai meredup sehingga perlu disuarakan sebagai gerakan Nasional pendidikan karakter bangsa. “Kerjasama antara kemendikbud dan PT Yamaha Indonesia ini merupakan salah satu bentuk implementasi penguatan pendidikan karakter yang melibatkan dunia usaha dari musik melalui pemahatan company social responsibility , melalui kegiatan ini diharapkan akan lebih banyak dunia industri yang berpartisipasi dalam mendukung peningkatan kualitas pelayanan pendidikan Indonesia.” Jelas Wowon Widaryat, Direktur Pembinaan Sekolah Dasar (Dirbin SD). 

Melalui program penguatan pendidikan karakter diharapkan juga peserta didik dapat memliki nilai-nilai karakter yaitu kritis, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan integritas sesuai dengan norma-norma dan budaya Indonesia, serta memiliki kompetensi akademik yang utuh. Tambah Wowon. 

“Untuk mewujudkannya pondasi penting yang harus dibangun dalam menciptakan inspirasi budaya adalah salah satunya pendidikan pembangunan karakter. Sebab itu kami merasa sangat terhormat mendapat kesempatan berkontribusi dalam pengembangan sistem pendidikan di Indonesia dalam kerangka Penguatan Pendidikan Karakter untuk generasi muda Indonesia, melalui donasi ini kami berharap kemendikbud dapat membentuk sekolah model sehingga mereka bisa menjadi referensi bagi sekolah lainnya dalam menerapkan Penguatan Pendidikan Karakter melalui pendidikan seni dan budaya.” Ungkap Presiden direktur PT. Yamaha Musik Indonesia, Shinichi Takenaga. 

Sebagai salah satu bentuk pelaksanaan program penguatan pendidikan karakter, dilaporkan bahwa pada tanggal 2 Juni 2017 direktur pembinaan sekolah dasar dan presiden direktur PT Yamaha Indonesia telah menandatangani kesepakatan untuk mendukung program penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar melalui pembelajaran seni dan budaya. Substansi kesepakatan mencakup donasi 4431 unit keyboard, 490 pianika dan 490 buah recorder/suling untuk sekolah dasar Indonesia. (p/ab)