Pemkot Surabaya Bangkitkan Semangat Nasionalisme Melalui Seminar "WR.Supratman"

By Admin

nusakini.com--Nasionalisme telah menjadi persyaratan mutlak yang harus dipenuhi bagi kehidupan sebuah bangsa. Jiwa dan semangat nasionalisme terlihat jelas pada Selasa (5/12) ketika berbagai lapisan masyarakat yang terdiri dari civitas akademik, sejarawan, hingga ASN di lingkungan Pemkot Surabaya hadir dan mengikuti Seminar Mengenal Sosok Pahlawan "WR. Supratman" di Ruang Pola Bapeko Surabaya. 

Sebelum acara yang digagas oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surabaya ini dibuka oleh Hidayat Syah Asisten Administrasi Umum Kota Surabaya, Wiwik Widayati selaku Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan terlebih dahulu menyampaikan sambutannya. "Meskipun Wage Rudolf Supratman berasal dari Purworejo, tapi saya harap semangat dan perjuangan beliau dapat kita rasakan dan kita teruskan semangat nasionalisme ini di Kota Pahlawan ini." ujar Wiwiek di sela sambutan. 

Hadir sebagai moderator Mei Iman Dwi Hartanto dan beberapa narasumber dalam seminar tersebut di antaranya Bambang Sadyo Hastono Kepala Bagian Kesra Purworejo, Soekoso Sejarawan Purworejo, tak ketinggalan Dadan Wildan Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan Kementrian Sekretariat Negara RI. 

Dalam paparannya Soekoso menjelaskan segala seluk beluk tentang WR.Supratman mulai biografi hingga kontroversi tempat lahir pencipta lagu Indonesia Raya itu. "Wage Supratman lahir dari pasangan Joemeno Kartodikromo, seorang tentara KNIL Belanda, dan ibunya bernama Siti Senen. Nama Wage di depan nama Supratman menandakan dia dilahirkan pada hari pasaran Wage berdasarkan penanggalan Jawa. WR Supratman lahir tanggal 19 Maret 1903. WR Supratman lahir di Dusun Trembelang, Desa Somongari, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah." Ungkap Soekoso dengan gamblang menjelaskan di depan 250 undangan yang hadir. 

Dadan Wildan Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan Kementerian Sekretariat Negara RI yang selanjutnya menjelaskan paparannya mengenai Mengenal Sosok Pahlawan WR. Supratman. Perhatian masyarakat tertuju pada layar saat Wildan memutarkan sebuah film dokumenter mengenai rumah tempat tinggal sosok pejuang, komponis, jurnalis sekaligus pencipta lagu wajib Indonesia Raya tersebut. (p/ab)