Pemanfaatan Cyber Extension Sebagai Sarana Publikasi

By Admin


nusakini.com - Saat ini menulis menjadi sesuatu yang penting, keterampilan menulis harus dimiliki oleh setiap orang. Menulis adalah salah satu bentuk komunikasi bahasa verbal untuk menyampaikan gagasan atau ide kepada orang lain. Bagi sebagian orang, menulis itu hanya sekedar hobi. Namun sebagiannya lagi, aktivitas menulis sudah menjadi sebuah profesi. Bahkan menjadi sumber penghasilan. Baik penghasilan sampingan maupun sebagai pendapatan utama.

Penyuluh Pertanian memegang peran strategis terhadap keberhasilan pembangunan pertanian. Hal ini terjadi karena penyuluh berhubungan langsung dengan petani/kelompok tani maupun masyarakat luas. Untuk mendukung penyelenggaraan penyuluhan pertanian agar berjalan efektif dan efisien maka perlu dilakukan peningkatan pengetahuan dan keterampilan bagi penyuluh pertanian.

Dalam meningkatkan kemampuan sikap

dan keterampilan penyuluh pertanian dalam merencanakan dan menyebarkan informasi pertanian baik melalui media cetak maupun media online (daring)maka Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP) Ciawi-Bogor menyelenggarakan Diklat Penulisan Ilmiah Populer bagi Penyuluh Angkatan III dan IV pada tanggal 19-25 Oktober 2016. Peserta berjumlah 60 orang yang terdiri dari Kabupaten Klaten, Temanggung, Sukoharjo dan Magelang.

Sebagai salah satu rangkaian kegiatan Diklat, peserta melakukan kunjungan ke Pusat Penyuluhan Pertanian pada tanggal 24 Oktober 2016. Peserta di terima oleh Kepala Bidang Penyelenggaraan Penyuluhan dan Kepala Seksi Materi dan Informasi, Pusat Penyuluhan Pertanian. Dalam kunjungan dipaparkan mengenai keberadaan dan pemanfaatan Cyber Extension. Cyber Extension merupakan sarana publikasi yang dapat dimanfaatkan oleh penyuluh pertanian baik di tingkat Kecamatan/Kabupaten/Provinsi.Saat ini kecepatan dan ketepatan penyampaian informasi memegang peranan penting dalam publikasi pertanian. Kebutuhan akan informasi saat ini tidak terbatas ruang dan waktu, tantangan besar bagi penyuluh untuk dapat memenuhi kebutuhan informasi ini. Diharapkan melalui kegiatan ini, peserta diklat dapat memahami dan meningkatkan kemampuan serta minat menulis khususnya di Cyber Extension sehingga seluruh kebijakan maupun kegiatan pertanian khususnya penyuluhan pertanian dapat terpublikasi kepada petani/kelompok tani/stakeholder maupun masyarakat luas. (pr/eg)