nusakini.com--Program pelatihan Fonterra Dairy Scholarship 2016 dibuka di Massey university, Palmerston North, Selandia Baru akhir pekan lalu.

Fonterra Dairy Scholarship merupakan program beasiswa pelatihan bagi peternak dan tenaga penyuluh peternakan sapi perah Indonesia yang disponsori oleh Fonterra dan bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Peternakan, Kementerian Pertanian RI. Program pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan peternakan susu sapi lokal melalui hands-on training di Indonesia dan Selandia Baru. 

• Benda-Benda Seni Indonesia Untuk Museum Riga Bourse di Latvia, Tingkatkan Pemahaman Budaya Kedua Negara
• Baju Tradisional Bundo Kanduang Ditampilkan pada ASEAN Traditional Costumes Exhibition
• Pentas dan Latihan Tari dan Gamelan Jawa Rebut Hati Generasi Muda Jepang
• Film "Stories of Hope" Tampilkan Kolaborasi Unik Batik Indonesia dan Shweshwe Afrika Selatan
• KBRI Canberra Perkenalkan Budaya Betawi di Australia

Sejak tahun 2013, program pelatihan ini telah diikuti oleh sedikitnya 49 peternak dan 8 tenaga lapangan dari Indonesia. Melalui program ini, para peserta mendapatkan pengalamanan dan pelatihan mengenai peternakan sapi perah yang baik di Selandia Baru.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat membagikan pengetahuan dan pengalaman yang didapatkan kepada peternak sapi perah di lingkungannya guna meningkatkan produksi dan kualitas susu sapi Indonesia. Untuk tahun 2016, program pelatihan ini diikuti oleh 12 orang peserta, diantaranya peserta yang masih berusia muda, 19 tahun. 

Hingga tahun 2015, preliminary results dari peternak yang telah mengikuti program pelatihan tersebut melaporkan adanya peningkatan kualitas produksi susu sapi; dan adanya peningkatan jumlah produksi dengan diterapkannya sistem kebersihan (hygiene), perawatan hewan, dan praktek manajemen peternakan yang baru. 

Sebagai bentuk dukungan terhadap kerja sama yang sudah berjalan antara pihak Fonterra, Direktorat Jenderal Peternakan, Kementerian Pertanian RI, dan Massey University, KUAI RI, Firdauzie Dwiandika hadir pada acara pembukaan program pelatihan tersebut. Fonterra merupakan koperasi susu terbesar Selandia Baru, yang memiliki nilai investasi sebesar Rp. 340 milyar di Indonesia dengan memproduksi dairy product (susu, dll). (p/ab)