nusakini.com - Denpasar - Sepuluh Badan Usaha Milik Negara BUMN menyalurkan bantuan untuk pengungsi bencana erupsi Gunung Agung melalui Posko Agung, Desa Tejakula, Kabupaten Buleleng, Bali. Kesepuluh BUMN tersebut adalah PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Jiwasraya (Persero), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., PT Hutama Karya (Persero), Perum Jamkrindo, PT Pelindo III (Persero), PT Jasamarga (Persero), PT Pegadaian (persero), PT Hotel Indonesia Natour (Persero) atau Indonesia Tourism Develompent Corporation/ITDC sebagai koordinator.

• Pertamina Patra Niaga Sulawesi Sigap Salurkan Bantuan Untuk Korban Terdampak Bencana Longsor Toraja
• Pertamina Beri Sanksi ke Arie Febriant Gegara Meludah
• Pertamina Patra Niaga Sulawesi Berikan Santunan Anak Yatim, Gandeng BAZNAS untuk Pengumpulan Zakat Kolektif
• Pertamina Patra Niaga Sulawesi Bersama BPH Migas Pastikan Kesiapan Sarfas BBM & LPG Jelang Idul Fitri 1445 H
• Rayakan Kemenangan, Pertamina Patra Niaga Ajak Anak Yatim dan Dhuafa Belanja Baju Lebaran dalam Program SEBARAN di Kota Makassar

Kepala Corporate Communication PT Pupuk Indonesia (Persero), Wijaya Laksana mengatakan Pupuk Indonesia bersama BUMN lain tengah melakukan berbagai langkah dalam membantu pengungsi bencana letusan Gunung Agung di Bali. “kami bersama perusahaan BUMN lain menghimpun dana hingga Rp1,3 miliar yang akan disalurkan kepada pengungsi di Kabupaten Karangasem, Klungkung, dan Buleleng. Khusus untuk Pos Agung Tejakula dialokasikan Rp100 juta dalam bentuk barang keperluan pengungsi.” Kata Wijaya Laksana.

Penyerahan bantuan berupa sembako dilakukan secara simbolis oleh SVP. Umum PT Pupuk Indonesia (Persero) Yana Nurahmad Haerudin kepada pengungsi Rabu, (6/12/2017) lalu di Kabupaten Buleleng Bali. Paket sembako yang diserahkan berisi aneka keperluan seperti beras, sarden, air mineral, telur, sayuran, dan garam. Selain itu juga ditambahkan selimut, baju kaos, jaket, dan alat MCK.

Wijaya juga menambahkan bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian kami kepada saudara-saudara kita yang ditimpa bencana erupsi, dan agar pemberian bantuan kepada korban bencana erupsi tepat sasaran, Pupuk Indonesia berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait setempat”. Kata Wijaya. (p/ma)