nusakini.com-Makassar-Sukses Bank Sulselbar U-17 meraih tiket putaran final Piala Soeratin 2021/2022 tak bisa dilepaskan dari peran penting Muh Aswan Ikhwal, gelandang petarung di lini tengah. Musim ini, siswa kelas XII IPA 2 Sekolah Menengah Atas Negeri Khusus Keberbakatan Olahraga (SMANKO) Sulawesi Selatan ini tampil dalam delapan laga timnya.

Bagi Ciwang, sapaan akrabnya, pencapaian sementara ini merupakan buah penantian dan kerja kerasnya yang dimulai pada tiga tahun lalu. Ia bergabung di SSB Bank Sulselbar pada 2019 sebelum berkiprah di Piala Soeratin U-15 zona Sulawesi Selatan. Namun, impiannya beraksi diputaran nasional kandas setelah Bank Sulselbar U-15 takluk ditangan Makassar U-15 via adu penalti pada laga final yang berlangsung di Stadion UNM Makassar.

Dihubungi nusakini.com, Ciwang mengungkapkan sukses ini merupakan hasil kerja keras seluruh elemen tim. "Saya bersyukur berada dalam sebuah tim yang kompak dan bekerja keras untuk mewujudkan impian bersama. Atmosfer positif yang diciptakan pelatih dan manajemen membuat seluruh pemain termotivasi menunjukkan kemampuan terbaik di setiap laga," ungkap Ciwang.

• Ortus SSB Bank Sulselbar Raih Trofi Juara Vasker Cup I 2022
• Bangganya Guru SDN Ujung Tanah 2, Siswanya Perkuat Bank Sulselbar U-12 Di Kejurnas FOSSBI 2022
• Dua Siswa SDN Pongtiku 2 Makassar Perkuat Bank Sulselbar FC U-12 Di Kejurnas FOSBBI 2022
• Piala Soeratin U-17: Usai Tekuk Putera Kolut, Bank Sulselbar Fokus ke Laga Kontra Persminsel
• Ahmad Susanto Berharap 3 Tim Piala Soeratin Makassar Tampil Optimal di Putaran Nasional

Awalnya Bek Sayap

Di Piala Soeratin U-17 zona Sulsel, Ciwang menjadi pemain tak tergantikan di posisi gelandang jangkar. Padahal, ia awalnya lebih banyak bermain sebagai bek sayap kanan atau kiri. Termasuk ketika pertama kali bergabung di SSB Bank Sulselbar. Tentang perubahan posisi Ciwang ini, pelatih Bank Sulselbar U-17, Ahmad Rajendra Paturusi punya alasan tersendiri.

Dimata Rajendra, Ciwang bisa lebih optimal kalau bermain sebagai gelandang. "Dia punya kemampuan mengolah bola dengan kekuatan kedua kaki yang sama baik. Sebagai bek, ia tentu punya kemampuan bertahan. Selain itu, posturnya pas di posisi gelandang bertahan," ujar Rajendra yang berposisi sama ketika memperkuat timnas Indonesia U-19 di Piala AFF, Vietnam 2014 ini.

Ciwang sendiri mengaku mulai nyaman dengan posisi barunya itu. "Awalnya, saya sempat kesulitan juga dengan posisi baru ini. Tapi, saya percaya, sebagai pelatih, Masjen (sapaan Rajendra) tentu lebih tahu," papar Ciwang.

Ia pun bertekad tampil optimal di putaran nasional Piala Soeratin U-17 yang dijadwalkan berlangsung di Solo akhir bulan ini. "Persaingan di putaran nasional tentu lebih ketat. Tapi, dengan kerja keras dan kekompakan tim, semoga Bank Sulselbar U-17 bisa meraih prestasi maksimal," pungkas Ciwang. (ab)