Menkeu Ingin DJPPR Dapat Lebih Menjelaskan Kebijakan Pengelolaan Pembiayaan ke Masyarakat

By Admin


nusakini.com-Jakarta- Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati hadir dan berbicara pada Rapat Kerja (Raker) Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) 2019 pada Selasa (22/01) di Aula Dhanapala.  

Acara yang bertajuk Minister’s Dialogue & Expert Sharing ini bertema “DJPPR Welcomes The Disruptive Era: to Infinity and Beyond” sebagai sarana berdialog dan mendengar arahan langsung dari Menkeu kepada seluruh jajaran pegawai DJPPR.  

  Selain itu, acara ini juga diharapkan menambah wawasan bagi para pegawai dengan mendengarkan pemaparan dari para ahli mengenai kebijakan pengelolaan dan pembiayaan dari berbagai bidang.  

  Lebih lanjut, Menkeu mengingatkan kepada para jajaran pegawai di lingkungan DJPPR untuk lebih memahami apa tugas dan fungsi mereka sebagai pengelola keuangan negara pada sektor pembiayaan serta mampu menjawab berbagai pertanyaan yang muncul di masyarakat terkait sektor ini. 

  Para pegawai milenial harus mampu bercerita dan menjelaskan secara tepat bagaimana kebijakan pengelolaan pembiayaan sebagai salah satu instrumen dalam keuangan negara sehingga masyarakat dapat memahami secara lebih baik mengenai isu ini.  

  “Dan saya ingin menantang anak-anak muda yang pinter-pinter ini. How are you going to tell those people?," tukas Menkeu. 

Dalam kesempatan itu pula, Menkeu ingin agar data profil para investor bisa dibuka terutama yang dalam negeri karena pada saat ini Kementerian Keuangan sedang melakukan pendalaman pasar keuangan.  

  Menurut Menkeu, investor dalam negeri yang berpartisipasi dalam pembiayaan keuangan negara masih sangat kecil, maka dari itu Menkeu mengajak semua pegawai untuk bisa meyakinkan masyarakat agar mereka bisa berpartisipasi dalam pembiayaan keuangan negara. 

Sebelum mengakhiri arahan, Menkeu menyampaikan apresiasi yang sangat baik atas kinerja jajaran DJPPR selama kurun waktu 20 tahun terakhir ini, namun Menkeu juga mengingatkan masih banyak PR yang menanti untuk bisa segera diselesaikan. (p/ab)