Mahasiswa Indonesia di Mesir Berperan dalam Upacara Sumpah Pemuda ke-88

By Admin

nusakini.com--Upacara Sumpah Pemuda ke-88 yang di KBRI Cairo berlangsung sederhana, khidmat namun istimewa. Jika pada upacara lainnya, para petugas upacara adalah staf KBRI, maka pada upacara Hari Sumpah Pemuda ke-88 ini, para petugas upacara dari komandan upacara hingga para pembaca UUD, Keputusan Kongres Pemuda 1928 dan Doa adalah mahasiswa Indonesia yang tergabung dalam Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir. 

Mereka mendapatkan pelatihan selama satu hari dari kantor Atase Pertahanan sehari sebelum upacara dimulai, agar dapat menjalankan tugasnya dengan rapi. Pelibatan peran aktif PPMI dalam kegiatan upacara Sumpah Pemuda selaras dengan tema Peringatan Sumpah Pemuda tahun 2016 yaitu Pemuda Indonesia Menatap Dunia. 

Para mahasiswa yang belajar di Mesir dipandang merupakan representasi pemuda Indonesia yang memiliki keterampilan dan menguasai ilmu pengetahuan secara “mendalam” untuk memenangi kompetisi sekaligus mewujudkan mimpi Indonesia untuk memimpin dunia. 

Upacara yang dipimpin oleh Duta Besar RI untuk Mesir, Helmy Fauzy, berlangsung sederhana tanpa mengurangi esensi dan kekhidmatan upacara ini. Dubes Helmy membacakan sambutan dari Menteri Pemuda dan Olahraga yang pada intinya menyampaikan betapa pentingnya peran pemuda dalam mengharumkan nama bangsa di berbagai bidang. Bonus demografi usia muda Indonesia sebesar 64% dari seluruh penduduk Indonesia pada tahun 2020 – 2035 akan menjadi peluang yang sangat strategis bagi sebuah negara untuk dapat melakukan percepatan pembangunan ekonomi dengan dukungan ketersediaan sumber daya manusia usia produktif dalam jumlah yang cukup signifikan. (p/ab)

Para peserta upacara adalah home staff dan local staff KBRI Cairo, DWP KBRI Cairo, para guru dan siswa Sekolah Indonesia Cairo serta perwakilan PPMI dan Wihdah (organisasi mahasiswi Indonesia di Mesir).