nusakini.com--Liga Pelajar U-16 Wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali digelar. Sebagai langkah awal, ajang yang memperebutkan Piala Menpora ini menggelar babak penyisihan di kabupaten/kota pada 5-8 Juli. Nantinya, wakil setiap kabupaten/kota bertarung pada seri provinsi akan bertarung di level provinsi pada 22-26 Agustus. 

"Di zona provinsi, tim yang bertanding akan memperebutkan satu tiket ke seri nasional di Bali, 2-8 september mendatang," ujar Syarif Lili, koordinator wilayah Sulsel, Senin (4/6).

• Pra POPNAS Jadi Ajang Pembibitan Atlet Muda Daerah Menuju Pentas Olahraga Nasional dan Internasional
• Meriahkan Haornas Ke-39, DWP Kemenpora Buka Pelatihan Tata Boga untuk Tingkatkan Kreatifitas Olahan Makanan Sehat
• Menpora Amali Ingin PON Jadi Ajang Evaluasi Pembinaan Prestasi Olahraga Nasional menuju Prestasi Internasional
• Senior Officials Meeting the 5th Session of ICYSM, Delegasi Indonesia Tekankan Pentingnya Merawat Solidaritas Anggota OKI
• Anggota Komisi X DPR Ledia Hanifa Amaliah Apresiasi Dukungan Kemenpora Terhadap Timnas Sepak Bola Amputasi Indonesia

Dalam dua tahun terakhir penyelenggaraan Liga Pelajar U-16 di Sulsel, SSB Bank Sulselbar selalu meraih tiket ke seri nasional. Malah, pada tahun lalu, Bank Sulselbar berhasil menembus semifinal seri nasional yang berlangsung di Yogyakarta.

Tidak hanya itu, dua pemain Bank Sulselbar yakni Arif Jaelani (penyerang sayap) dan Ahmad Latando Paturusi (bek) terpilih masuk skuat Timnas Pelajar U-16 yang bertanding di Malaysia. Keduanya pun selalu jadi starter pada setiap partai Timnas Pelajar U-16 yang kemudian jadi juara di Malaysia.

Dihubungi terpisah, manajer Bank Sulsebar, Ari Hidayat optimistis timnya mengulang sukses pada dua periode sebelumnya. "Tensi persaingan musim ini memang jauh lebih ketat. Tapi, saya tetap yakin karena mayoritas materi pemain tahun lalu masih memperkuat tim," tegas Ari. (rajendra)