Konjen RI Resmikan Fasilitas Pendidikan CLC Cerdas di Kota Kinabalu

By Admin

nusakini.com--Konsul Jenderal RI Kota Kinabalu, Akhmad DH. Irfan, meresmikan selesainya pembangunan fasilitas belajar Community Learning Center (CLC) Cerdas di Penampang, Kota Kinabalu, Kamis (26/1).

Bangunan terdiri dari 8 ruangan berbahan alumunium tersebut merupakan bantuan dari perusahaan patungan BUMN Indonesia dengan BUMN Malaysia, Rekaya Industri (Rekind) Sdn Bhd. Peresmian ditandai dengan dilakukannya serah terima fasilitas pendidikan tersebut oleh Manajer Konstruksi Rekind, Welly Abizar ST kepada Konsul Jenderal RI dengan penandatanganan Berita Acara Serah Terima. 

Acara peresmian dihadiri oleh orang para siswa dan orang tua siswa, tokoh masyarakat setempat dan pejabat pemerintahan setempat, diantaranya Ketua Polis Daerah Penampang dan Ketua Unit Sektor Swasta Jabatan Pendidikan Negeri Sabah.  

Dalam sambutan peresmian, Konjen Irfan menyampaikan apresiasi yang tinggi atas bantuan dan peran serta Rekind dan perusahaan konstruksi NHY dalam menyediakan fasilitas belajar untuk anak-anak Indonesia di CLC Cerdas, Penampang. Bantuan tersebut sangat bermanfaat dan menunjang upaya Perwakilan RI dalam memberikan layanan pendidikan bagi anak-anak buruh migran Indonesia di Sabah. 

Sementara itu, Ir. Welly Abizar dari Rekind dan Ir. Sholy dari NHY menyatakan bahwa bantuan fasilitas belajar kepada CLC Cerdas merupakan wujud dari kepedulian dan tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility), khususnya terhadap pendidikan anak-anak TKI di Sabah. 

Pengelola CLC Cerdas, Yohanis Solo, pada kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih kepada Perwakilan RI, Rekind dan NHY serta pemangku kepentingan lainnya yang telah menaruh perhatian dan bantuan bagi pendidikan anak-anak Indonesia di CLC Cerdas. CLC Cerdas didirikan pada tahun 2010 dan saat ini mempunyai siswa tingkat SD sebanyak 320 orang. Guru sukarelawan sebanyak 6 orang dan 1 orang guru perbantuan dari Kemendikbud. Selama ini, CLC Cerdas menempati bagian ruangan gereja Sacred Heart di Kota Kinabalu sebagai tempat kegiatan belajar mengajar. “Atas perhatian Perwakilan RI, bantuan Rekind serta NHY akhirnya CLC Cerdas memiliki ruang belajar sendiri setelah 7 tahun ndompleng di premis milik pihak lain” ujar Yohanis Solo. 

 Acara peresmian bangunan kelas CLC Cerdas diakhiri dengan pemotongan pita oleh Konsul Jenderal RI bersama-sama dengan Wakil dari Rekayasa Industri, serta ramah tamah dengan para siswa dan orang tua siswa serta para tamu undangan. 

Sejumlah tokoh masyarakat Kepala Kampung Renee dan wakil pemerintah setempat, khususnya dari Jabatan Pendidikan Negeri Sabah, Hj. Wahab dan Kepolisian setempat (Kapolres) DSP Rosley telah hadir pada acara tersebut, menunjukkan adanya perhatian dan dukungan atas keberadaan CLC Cerdas di Penampang dalam memberikan layanan pendidikan bagi anak-anak Indonesia. 

Amanda Natalia, siswa kelas 6 CLC cerdas dengan wajah senang menyatakan sangat gembira dengan lokasi yang baru berbanding tempat lama karena lebih bebas bermain. Katanya tempat lokal sekolah CLC yang lama sering dimarahin oleh manajemen pemilik gedung karena dianggap berisik dan mengganggu mereka. Selain itu di lokasi baru lebih tenang belajar karena setiap ruangan diisi masing masing kelas, tidak seperti di tempat lama kelasnya bergabung dengan siswa kelas 5. 

Di Sabah terdapat sekitar 50 ribu anak-anak usia sekolah yang memerlukan pelayanan pendidikan dari Perwakilan RI. Untuk mereka saat ini telah dibangun 210 buah CLC dan sebuah sekolah Induk SIKK. Total seluruh murid yang telah dilayani berjumlah sekitar 24 ribu anak-anak. (p/ab)