nusakni.com - Treble kompetisi domestik menjadi akhir yang manis bagi Manchester City arahan Pep Guardiola. Tapi tampaknya, bermakna lebih juga untuk sang kapten Vincent Kompany yang memutuskan untuk pamit di penghujung musim ini.

Dedikasi 11 tahun Kompany untuk The Citizens berbuah 256 caps dan 18 gol disemua kompetisi. Sekitar 12 trofi juga sukses ia berikan untuk klub yang telah ia bela sejak 2008 tersebut.

• Marselino Tak Ingin Sejarah Timnas U-23 Terhenti
• Lawan Australia, Elkan Baggott Akan Berhadapan Rekannya Dari Ipswich Town
• Pemain Barcelona Sengaja Bermain Setengah-setengah Agar Xavi Dipecat
• Pratama Arhan Sudah Dipantau Sejak Timnas Junior Oleh Suwon FC
• Justin Hubner Akui Belum Bisa Beradaptasi Dengan Baik Di Timnas

“Kami baru saja mengakhiri musim yang menakjubkan ini. Musim ke-11 saya sebagai seorang Blue sekaligus yang terakhir,” tulis Kompany di akun facebooknya. “Waktunya telah tiba bagi saya untuk pergi. Saya hanya bisa bersyukur. Terima kasih kepada suporter Man City yang selalu mendukung saya dalam petualangan spesial di klub spesial ini.”

Pasca dari Manchester City, ia memutuskan pulang ke Belgia menuju klub Anderlecht yang telah membesarkannya sejak masih junior dulu. Ia kabarnya akan menerima peran rangkap jabatan sebagai pemain-pelatih.

“Belum lama ini, saya menerima telepon dari RSC Anderlecht. Tidak disangka-sangka, mereka menawari saya posisi Pemain-Pelatih. Michael dan Frank (manajemen klub)menjelaskan kepada saya secara terperinci bagaimana mereka melihatnya bekerja dalam praktik. Mereka sudah memikirkannya,” ungkapnya dilansir dari laman Goal.

“Saya telah belajar banyak selama 3 tahun terakhir dari seorang manajer yang luar biasa. Pep Guardiola menyalakan kembali cinta saya untuk permainan ini. Saya telah menyaksikan, berpartisipasi, menganalisis, menyerap, mempelajari semuanya. Man City memainkan sepakbola yang ingin saya mainkan, sepak bola yang ingin saya ajarkan dan tonton. “

(fsi/om)