Komisi V DPR RI Tinjau Infrastruktur PUPR di Jawa Barat

By Admin

nusakini.com--Komisi V DPR RI meninjau beberapa infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Jawa Barat dalam masa reses pada 1-4 Agustus 2016. Beberapa infrastruktur yang ditinjau antara lain, rumah susun sewa (Rusunawa) Rancacili di Bandung, Jalan nasional Bandung-Cirebon, serta Proyek Normalisasi Sungai dan Pembuatan Tanggul Sungai Cipanas di Kabupaten Indramayu. 

Dalam kunker tersebut, rombongan Komisi V DPR RI didampingi oleh pejabat dari Kementerian PUPR diantaranya Direktur Pengembangan Jaringan Jalan Rahman Arief, Kepala BBPJN IV Bambang Hartadi, Direktur Sungai dan Pantai Hari Suprayogi. Kemudian Kepala BBWS Cimanuk Cisanggarung Trisasongko Widianto, Direktur Rumah Susun Crist Robert P Marbun, dan Kepala Bidang Perencanaan Infrastruktur I Benny Hermawan. 

Ketua Komisi V DPR RI, Fary Djemy Francis yang juga memimpin rombongan  mengatakan bahwa Rusunawa Rancacili, Bandung dibiayai oleh APBN. 

Saat melakukan kunjungan ke Rusunawa Rancacili, lanjut Fary, ada beberapa usulan yang diajukan oleh masyarakat Kota Bandung namun dari usulan tersebut akan dilihat dahulu mana yang lebih mendesak dan paling prioritas. Sebab, menurutnya, hingga kini sudah tercatat lebih dari 3.000 calon pengguna rumah susun di Bandung, sementara di 2016 ini baru dibangun sekitar 107 unit dengan dana APBN dan APBD. 

“Ini akan menjadi catatan kita, dan ada beberapa lahan yang sudah disediakan oleh pemerintah kota dan itu akan menjadi bahan masukan kita untuk dibahas di Komisi V dengan mitra kerja Kementerian PUPR," ucap Fary. 

Fary juga mengapresisasi pemerintah atas pembangunan Rusunawa Rancacili, sebab desain bangunannya cukup unik yang berbentuk circle, dan yang menarik lagi di dalamnya terdapat fasilitas publik yang diperuntukkan untuk tempat bermain, taman, dan tempat bersantai para penghuni. 

Kemudian saat mengunjungi jalan nasional Bandung-Cirebon, rombongan meninjau kelengkapan rambu lalu lintas, marka jalan, dan penerangan jalan. Selain itu rombongan juga meluangkan waktu untuk meninjau Proyek Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu). 

Untuk Proyek Normalisasi Sungai dan Pembuatan Tanggul Sungai Cipanas di Kabupaten Indramayu sepanjang 3,5 kilometer akan menggunakan dana APBN 2016. Pekerjaan normalisasi dilakukan untuk menanggulangi robohnya tanggul Sungai Cipanas akibat longsor sepanjang 25 meter dan pendangkalan sungai yang mengakibatkan terjadinya luapan air ke rumah penduduk dan lahan pertanian warga setempat. (p/ab)