KKI Gelar Rakornas di Hotel Grand Clarion Makassar

By Admin

nusakini.com--Selama ini kita hanya tahu praktik kedokteran hanya interaksi antara dokter dan pasien. Namun di era globalisasi tentu lebih dinamis mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang sesuai standar profesi kedokteran saat memberikan pelayanan.  

Untuk itu Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) menyelenggarakan rapat koordinasi Nasional dengan pemangku kepentingan pada tanggal 23-25 April 2018 di Hotel Grand Clarion Makassar dengan mengusung tema "Sinergitas KKI dengan pemangku kepentingan dalam pengawalan profesionalisme dokter dan dokter gigi menghadapi tantangan global".

Tujuan pertemuan adalah untuk meningkatkan sinergitas kebijakan antara KKI dengan pemangku kepentingan dalam upaya pengawalan profesionalisme dokter dan dokter gigi menghadapi tantangan jaminan kesehatan nasional (JKN) dan global.

Peserta pertemuan dari seluruh Indonesia yang terdiri dari Kementerian Kesehatan, Kementerian Ristek dan Dikti, Kementerian Komunikasi dan Informasi, Konsil Kedokteran Indonesia, Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia, Dinkes provinsi kab/kota,

Persatuan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI), Asosiasi Rumah Sakit Pendidikan Indonesia (ARSPI) Asosiasi rumah sakit Gigi Mulut Pendidikan Indonesia (ARSGMPI), Asosiasi rumah sakit Daerah (ARSADA), Asosiasi institusi pendidikan kedokteran Indonesia (AIPKI), Asosiasi Fakultas Kedokteran gigi Indonesia (AFDOKGI), Institusi Pendidikan Kedokteran/Kedokteran Gigi, Kolegium, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) , Pengurus Besar /Pengurus Wilayah /pengurus cabang, Fasilitas pelayanan kesehatan, dan organisasi Masyarakat pemerhati kesehatan.

Pembicara utama (Keynote Speaker) pada kegiatan ini adalah Menteri Kesehatan RI, Pembicara Lain nya adalah Sekjen Kemenkes, Dirjen Kemenristekdikti, direktur penjaminan mutu Kemenristekdikti, Direktur Keamanan Informasi Kemenkominfo,Ketua dan Komisioner KKI, Ketua MKDKI, Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Ketua PB IDI, ketua majelis kolegium Kedokteran Indonesia (MKKI), Ketua Majelis Kolegium Kedokteran Gigi Indonesia (MKKGI), dan ketua Perhimpunan Rumah sakit seluruh Indonesia (PERSI). (rilis/rajendra)