Ke Eropa, Jokowi Diharapkan Bisa Dorong Tata Kelola Pajak

By Admin


nusakini.com - Ah Maftuchan, Direktur Eksekutif Perkumpulan Prakarsa berharap Presiden Joko Widodo bisa mendorong pembentukan Badan Perpajakan Internasional di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Harapan ini terkait kunjungan kerja Jokowi ke beberapa negara di Eropa yaitu Jerman, Inggris, Belgia, dan Belanda.

Hal ini penting untuk memastikan pelibatan negara-negara miskin dan berkembang yang selama ini terpinggirkan agar dapat turut menentukan Sistem Perpajakan Global.

Saat ini, tata kelola perpajakan yang adil dan transparan merupakan tuntutan masyarakat global yang tidak dapat lagi dibendung.

Untuk itu, komitmen dari para kepala negara sangat krusial. Tidak saja menyangkut diplomasi ekonomi global, tetapi juga terkait pembiayaan agenda pembangunan domestik di masing-masing negara, termasuk Indonesia.

"Presiden Jokowi perlu mendesak negara-negara G20 untuk menyepakati mekanisme sanksi, baik sanksi ekonomi maupun politik,” kata Ah Maftuchan

Tujuan utama Jokowi ke Eropa adalah menarik lebih banyak investasi dari benua biru. Kebetulan, kunjungan tersebut berdekatan dengan terbongkarnya skandal "Panama Papers" yang melibatkan ribuan pemilik dana, baik perorangan dan korporasi dari berbagai negara yang diduga melakukan praktik penghindaran pajak, korupsi, pencucian uang, dan pembiayaan terorisme. (ab)