Inovasi Jadi Kunci Kemajuan Daerah

By Admin

nusakini.com-- Salah satu kunci kemajuan suatu daerah dapat tercipta jika daerah tersebut dapat membangun sebuah inovasi. Hal tersebut disampikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur saat menghadiri acara pameran inovasi oleh Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara, Kamis (27/04). 

Dirinya mengatakan bahwa berbagai penelitian dan kajian menunjukkan bahwa kemajuan suatu daerah tidak lagi diukur sudah lama atau tidaknya suatu daerah atau banyaknya sumber daya alam, tetapi dari inovasinya. Dengan inovasi, suatu daerah dapat melakukan perubahan yang dirasakan manfaatnya bagi masyarakat luas. 

"Dengan hal tersebut, inovasi memberikan dampak atau manfaatnya secara luas. Saya pun menyambut baik pelaksanaan Pameran Inovasi Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat sebagai wujud komitmen pimpinan sekaligus pertanggungjawaban kepada publik terkait lompatan pelayanan pemerintahan yang lebih baik di Kabupaten Pakpak Bharat," ujarnya. 

Menurutnya Inovasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten Pakpak Bharat tercatat telah berhasil 2 kali masuk ke dalam Top 99 Inovasi Pelayanan Publik terbaik yaitu di tahun 2014 dan 2015, dan diharapkan prestasi tersebut dapat terus dilanjutkan dan dikembangkan, serta menjadi inspirasi bagi unit pelayanan publik lainnya. 

Menteri Asman menyebutkan jika penyelenggaraan pameran yang dibuat oleh Pemkab Pakpak Bharat bukan hanya dilihat dari sekedar kemeriahannya saja, tetapi lebih jauh dari itu. Dimana segenap aparatur pemerintah dapat menimba pengetahuan dan pembelajaran dari visualisasi inovasi pelayanan terbaik se-Kabupaten Pakpak Bharat yang tampil dalam Pameran ini, sehingga transfer pengetahuan dapat menginspirasi keinginan para pelayan publik untuk maju, untuk selanjutnya melakukan modifikasi untuk diterapkan di tempat tugasnya masing-masing. 

Ia menuturkan jika sudah saatnya setiap ASN berkewajiban untuk melakukan inovasi. Untuk itu diharapkan inovasi menjadi bagian dari pelaksanaan tugas setiap ASN terutama bagi mereka yang menduduki jabatan manajerial. Oleh karenanya,tidak berlebihan apabila setiap pimpinan menilai Sasaran Kinerja Pegawai bawahannya dengan memasukan komponen inovasi, apakah yang bersangkutan mampu berinovasi atau tidak. 

Ia pun berharap inovasi pelayanan publik tidak berhenti pada saat inovasi diciptakan atau dimanfaatkan oleh instansi yang bersangkutan, tetapi inovasi harus berkelanjutan kepada siapapun yang menjadi pemimpin. Selanjutnya, inovasi perlu direplikasi oleh setiap instansi agar peningkatan kualitas pelayanan publik dapat dilakukan secara massal dengan melibatkan seluruh ASN bersama masyarakat dan dunia usaha. Dengan demikian, inovasi memberikan dampak atau manfaatnya secara luas. 

Dalam kunjungannya ke Kabupaten Pakpak Bharat, Menteri Asman diterima oleh Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolanda, serta dihadiri oleh Kepala LAN Adi Suryanto, dan seluruh jajaran SKPD Pemkab Pakpak Bharat, didampingi Staf Ahli Bidang Budaya Kerja Teguh Widjinarko, dan Staf Khusus Bidang Politik Noviantika Nasution. Kunjungan tersebut juga dalam rangka meresmikan Computer Assisted Test (CAT), serta menyaksikan peluncuran sejumlah sistem e-Government. (p/ab)