nusakini.com-- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menjabarkan sejumlah poin kunci sukses terlaksanannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2017 pada Februari mendatang. Ada empat poin yang menjadi kunci suksesnya pelaksannaan pesta demokrasi di daerah-daerah itu. 

Dia mengatakan, kunci sukses pilkada ini, termasuk di Sulbar harus dapat menjaga empat hal. Pertama, jangan sampai ada politik uang. Kedua, netralitas PNS. Ia sudah berbicara dengan gubernur, agar mengambil tindakan tegas bagi oknum aparatnya yang terbukti tak netral. 

“Segera berhentikan,” kata Tjahjo usai pelantikan Ketua Umum TP PKK Sulbar, Senin (9/1). 

• Saat Menerima Api Obor Asian Para Games 2018, Menpora Kirim Doa untuk Duka Sulteng
• Mekongga, Primadona Petani Mamuju
• Mendagri Minta Kepala Daerah Tunaikan Janji Kampanyenya
• Mendagri Ingatkan Kepala Daerah Terpilih Wujudkan Janji Kampanye
• Canangkan Tol Laut, Menhub Berkeinginan Bangun Perekonomian Sulawesi Barat

Ketiga, kata Tjahjo hindari kampanye berbau fitnah. Keempat, dia menjelaskan, kunci suksesnya pilkada bukan pada banyaknya peserta pendukung yang hadir dalam kampanye, namun lebih kepada partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya saat pemungutan suara Februari nanti. 

“Sulbar ini partisipasinya sudah cukup tinggi pada 2015 lalu yakni 74 persen,” ujar dia. 

Ia meyaniki KPU dan Bawaslu sudah profesional dan berpengalaman. Sekarang, bagaimana agar tingkat partisipasi masyarakat dapat lebih tinggi lagi. Lalu, masyarakat dapat memilih pasangan calon yang tepat serta amanah untuk daerah. Lalu terakhir, jangan sampai di prosesnya ada politik uang. 

“Kalau pengamanan sendiri sudah siap. Kapolda tadi laporan sudah siap,” ujar Tjahjo. 

Sebelumnya, Mendagri Tjahjo melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Sulbar. Ia mengatakan, selain melantik Ketua Umum TP TPKK yang baru, ia juga akan memberikan arahan kepada jajaran aparat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar terkait pemerintahan agar lebih efektif dan efisien.(p/ab)