Indonesia Tawarkan Investasi Daerah pada Pengusaha Houston, Texas

By Admin


nusakini.com-Texas-Diplomasi ekonomi Indonesia tak henti-hentinya dilakukan di wilayah selatan Amerika Serikat. Pada akhir pekan lalu KJRI Houston bekerjasama dengan Badan Koordinasi Penanaman Modal sukses menggelar seminar Indonesia Business Forum. Seminar tersebut dihadiri oleh 100 orang pengusaha di Houston, Texas, Amerika Serikat. 

Hadir sebagai pembicara dalam Houston Indonesia Business Forum 2018 adalah Bapak Nurul Ichwan, Direktur Fasilitasi Promosi Daerah BKPM; Dr. H. Iwa Karniwa, SE.Ak, MM, CA, PIA, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat; Maurits Mantiri, Wakil Walikota Bitung; dan Hendrik Warokka, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Manado. Melalui para pembicara tersebut, kalangan bisnis dan pengusaha Houston mendapatkan informasi mengenai perkembangan kebijakan investasi Indonesia, serta potensi investasi daerah yang tersebar dari Jawa Barat, Bitung, hingga Manado. 

Selaku perwakilan Indonesia di wilayah Amerika Serikat bagian selatan, KJRI Houston terus mendorong kerjasama bilateral di bidang ekonomi dan sosial budaya di negara bagian Alabama, Arkansas, Florida, Georgia, Louisiana, Mississippi, New Mexico, Oklahoma, Tennessee, Texas, Puerto Rico, US Virgin Islands. Konsul Jenderal RI Houston, Dr. Nana Yuliana, menyatakan bahwa KJRI Houston berkomitmen untuk mendukung penguatan kerja sama dan hubungan bilateral di bidang ekonomi, investasi dan perdagangan. Salah satunya dengan memperkenalkan potensi investasi di daerah. 

Dalam sambutannya, Dr. Nana Yuliana menyampaikan, “Kerja sama ekonomi antara Indonesia dan AS perlu senantiasa ditingkatkan terutama dengan adanya peningkatan target perdagangan antara kedua negara menjadi 50milyar dollar AS per tahun yang bertepatan dengan momentum perayaan hubungan diplomatik RI-AS ke-70 di tahun 2019. Komoditas Indonesia yang masuk ke Texas antara lain suku cadang elektronik, karet, instrument optik, mebel dan batu alam, sedangkan komoditas Texas yang masuk ke Indonesia antara lain bahan bakar mineral, kapas, mesin, plastik, dan bahan kimia organik. Kami berharap para pengusaha Indonesia maupun pengusaha lokal di Houston dapat melihat komoditas ini sebagai kesempatan untuk mendorong hubungan dagang kedua negara". 

Dari sisi investasi, Direktur Fasilitasi Promosi Daerah dan para perwakilan Pemerintah Daerah menawarkan peluang-peluang investasi di sektor prioritas, termasuk diantaranya pariwisata, infrastruktur, manufaktur, serta peluang investasi di kawasan industri kepada para pengusaha Houston. Sebagaimana dijelaskan oleh Direktur Fasilitasi Promosi Daerah BKPM, investasi AS di Indonesia saat ini menduduki peringkat ke-6 di Indonesia (periode 2013-Q3 2018) dan didominasi oleh investasi di sektor primer. “Kami memanfaatkan momen pertemuan bisnis seperi ini untuk membuka mata para pengusaha di AS akan perkembangan iklim investasi di Indonesia dan berbagai peluang investasi yang dapat mereka masuki," ujar Nurul. 

Pada kesempatan tersebut, dilakukan pula one-on-one business meeting antara pengusaha setempat dengan perwakilan instansi dan pemerintah daerah yang hadir. Selain para pembicara, hadir pula dalam forum tersebut perwakilan dari Kementerian Pariwisata RI, Indonesia Investment Promotion Center New York, dan Bank Rakyat Indonesia New York. 

Houston, Texas, merupakan kota terbesar keempat di Amerika Serikat. Kota ini terkenal sebagai ibukota industri minyak dan gas bumi dunia. Meskipun demikian, perekonomian Houston mulai bergeser dari yang semula berbasis pada migas menjadi kota perdagangan Internasional. Lebih dari 5.000 perusahaan di Houston bergerak di perdagangan global.(p/ab)