nusakini.com-- Pemerintah Republik Indonesia mengutuk peristiwa serangan teror yang terjadi di Kayseri, Turki, Sabtu (17/12).

Pemerintah Indonesia lebih lanjut menyampaikan belasungkawa kepada Pemerintah dan rakyat Turki, serta kepada keluarga korban ledakan dan mengharapkan agar korban luka-luka dapat segera pulih.  

• Benda-Benda Seni Indonesia Untuk Museum Riga Bourse di Latvia, Tingkatkan Pemahaman Budaya Kedua Negara
• Baju Tradisional Bundo Kanduang Ditampilkan pada ASEAN Traditional Costumes Exhibition
• Pentas dan Latihan Tari dan Gamelan Jawa Rebut Hati Generasi Muda Jepang
• Film "Stories of Hope" Tampilkan Kolaborasi Unik Batik Indonesia dan Shweshwe Afrika Selatan
• KBRI Canberra Perkenalkan Budaya Betawi di Australia

Ledakan tersebut dilaporkan telah menyebabkan 13 korban jiwa dan 48 luka-luka. Sejauh ini tidak terdapat WNI yang menjadi korban insiden tersebut, namun Kementerian Luar Negeri dan KBRI Ankara, terus melakukan koordinasi dengan otoritas terkait di Turki.  

Mencermati serangkaian serangan teror di Turki beberapa bulan ini, Kementerian Luar Negeri menghimbau WNI yang berada di Turki untuk mematuhi pengaturan otoritas kemanan setempat, dan menghindari pusat-pusat keramaian yang dapat menjadi target.  

KBRI Ankara membuka layanan informasi dan hotline pada nomor pada nomor +905321352298 dan +905338120760. (p/ab)