Indonesia Dorong Terus GNB Berikan Dukungan terhadap Perjuangan Palestina

By Admin

nusakini.com-- Indonesia mendorong seluruh negara Gerakan Non-Blok (GNB) untuk terus memberikan dukungan terhadap perjuangan bangsa dan negara Palestina untuk menjadi sebuah negara yang merdeka dan berdaulat dengan ibukota di Jerusalem Timur. Hal tersebut ditekankan oleh Menteri Luar Negeri RI, Retno L.P. Marsudi, saat memberikan pernyataan pada Pertemuan Tingkat Menteri Komite Palestina negara-negara GNB, di Pulau Margarita, Venezuela. 

Lebih lanjut, Menlu RI menegaskan pentingnya dukungan dari seluruh anggota GNB agar proses perdamaian Palestina segera dimulai kembali. Dalam hal ini, Indonesia sepenuhnya mendukung inisiatif Pemerintah Perancis untuk memulai kembali proses perdamaian. Indonesia merupakan salah satu dari 28 negara yang hadir dalam pertemuan yang di dilaksanakan oleh Perancis pada 3 Juni 2016 lalu. Indonesia juga mendorong peningkatan peranan track two, termasuk civil society organization dalam memperkuat dukungan bagi proses perdamaian. "Berbagai proses dan initiatif yang dilakukan untuk mendukung terciptanya perdamaian di Palestina harus didukung," tegas Menlu RI. 

Menlu RI juga menegaskan bahwa masyarakat internasional perlu memberikan tekanan yang lebih besar agar Israel dapat segera menghentikan berbagai tindak kekerasan dan pelanggaran HAM yang selama ini dilakukan terhadap rakyat Palestina. Selain itu, Israel juga harus menghentikan kegiatan pembangunan illegal / resettlement di wilayah pendudukan Palestina. "Israel tidak boleh dibiarkan menikmati keuntungan ekonomi dari wilayah pendudukannya," tutur Menlu RI.  

Menlu RI juga menegaskan bahwa solidaritas terhadap masyarakat Palestina harus diperkuat. Dalam hal ini Menlu RI serukan kembali pentingnya untuk terus berkontribusi dalam pemberian bantuan teknis kepada Palestina. Indonesia mengingatkan bahwa dukungan kepada Palestina merupakan salah satu alasan utama pendirian GNB. Oleh karena itu, Indonesia kembali serukan agar anggota GNB untuk terus memberikan dukungannya kepada perjuangan Palestina mencapai kemerdekaan secara penuh, dan bagi anggota GNB yang saat ini belum mengakui negara Palestina untuk dapat memberikan dukungannya dan mengakui Palestina sebagai negara merdeka.

"Salah satu bentuk dukungan nyata Indonesia antara lain diwujudkan pada saat menjadi tuan rumah KTT Luar Biasa ke-5 negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) mengenai Palestina dan Al Quds dan Al Sharif pada bulan Maret 2016 lalu," ucap Menlu RI.  

Pada pertemuan ini, Menlu Palestina telah memberikan briefing mengenai situasi terakhir di Palestina. Pada akhir pertemuan, para Menteri dari negara anggota Komite Palestina GNB telah mengesahkan sebuah Deklarasi Tingkat Menteri yang berisikan penegasan kembali para negara anggota Komite Palestina GNB dalam rangka mendukung perjuangan Palestina serta berbagai langkah nyata yang dapat dilakukan dalam mendukung hal tersebut. 

Pertemuan Tingkat Menteri Komite Palestina GNB diselenggarakan di sela-sela pertemuan Tingkat Menteri negara-negara GNB dalam rangka persiapan Konferensi Tingkat Tinggi GNB ke-17, yang menurut rencana akan berlangsung tanggal 17-18 September 2016. Pertemuan telah dihadiri oleh negara-negara anggota GNB yang merupakan anggota Komite Palestina, yaitu: Indonesia, Aljazair, Bangladesh, Kolombia, Kuba, Mesir, India, Malaysia, Palestina, Senegal, Afrika Selatan, Zambia dan Zimbabwe.(p/ab)