Hadiri Pembagian 5000 Bingkisan Imlek, Menag: Setiap Agama Perintahkan Kepedulian

By Abdi Satria


nusakini.com-Jakarta- Perayaan Imlek 2571 tahun 2020 di Vihara Mahavihara Buddhist Building Indonesia, Jakarta Utara dimeriahkan dengan pembagian 5.000 Paket Bingkisan Cinta Kasih Imlek dan Angpao. Ikut hadir, Menag Fachrul Razi bersama Ibu Anni Fachrul, didampingi Dirjen Bimas Buddha Caliadi.  

Menag mengapresiasi bakti sosial perayaan Imlek yang digelar umat Buddha. Menurutnya, semua agama, Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha dan Khonghucu mengajarkan hal yang sama tentang toleransi dan kepedulian terhadap sesama manusia. 

“Mereka yang merayakan Imlek, hari ini menyerahkan 5000 bingkisan untuk mereka-mereka yang tidak mampu. Saya sangat menghargai, dan semua agama pasti memerintahkan hal yang sama seperti itu,” kata Fachrul Razi di Jakarta Utara, Sabtu (18/01). 

“Semua agama mengajarkan untuk saling bantu tanpa memperdulikan agamanya apapun. Saling menghormati satu sama lain,” lanjutnya. 

Menag mengaku senang berada di tengah-tengah meraka yang peduli terhadap sesama. “Mudah-mudahan ini dapat menunjukkan kepedulian sosial bagi sesama dan membuat Indonesia lebih maju,” harapnya.

“Selamat Imlek 2571 tahun 2020. Mari rayakan Imlek dengan penuh cinta dan kasih sayang. Mudah-mudahan Imlek membawa kebahagiaan bagi semua, membawa keberkahan,” tutup Menag. 

Sebelumnya, Pendiri Indonesia Buddhis Center Asosiasi sekaligus Ketua Vihara Mahavira Ghara Indonesia Suhu Biksu Chao Kun Prajanavira Mahayanaka menyampaikan, jelang perayaan Imlek, umat Buddha biasa melakukan bhakti sosial, berbagi bingkisan dan angpao. Kegiatan itu sekaligus menjadi ajang bertemu dengan banyak kerabat dan keluarga, khususnya sanak saudara yang tinggalnya berjauhan.

“Penerima bingkisan cinta kasih ini dari 16 daerah se Jabodetabek,” kata Suhu Chao Kun. 

Bingkisan yang diberikan berupa makanan kering sehingga tahan lama. Bingkisan tersebut dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan, tanpa membedakan ras, agama, dan suku. 

“Kita semua sama, dan ini merupakan kegiatan untuk semua dari gabungan umat Buddhis, Tionghoa, dan agama lain,” kata Suhu Biksu Chao Kun. 

Tahun baru Imlek 2571 bertepatan dengan 25 Januari 2020. Ketua Panitia Pembagian 5.000 Paket Bingkisan Cinta Kasih Imlek dan Angpao, Didi Darwis menyampaikan, tema Imlek tahun ini adalah “mari kita melestarikan budaya saling toleransi untuk mengembangkan bangsa yang besar”.  

Sambut pergantian tahun, Didi mengajak masyarakat etnis Tionghoa untuk menyiapkan diri ebih baik, dan terus menyebarkan cinta kasih. 

“Jangan pernah kita menaruh dendam kepada siapapun, jangan menaruh kebencian, mari menjadi manusia yang bijaksana, mengembangkan sikap universal sesuai ajaran agama,” ajak Didi. 

“Semoga dengn shio tikus, kita sehat selalu, tidak ada musuh karena kita selalu melestarikan budaya cinta,” tutup Didi.(p/ab)