nusakini.com--Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI/POLRI Indonesia (FKPPI) Makassar tidak boleh jadi warga eksklusif dan harus berbaur dengan masyarakat. Hal itu ditegaskan Irman Yasin Limpo, FKPPI Makassar pada buka puasa bersama di Hotel Grand Celino, Jumat (16/6). 

Buka puasa bersama ini dihadiri oleh Shinta Mashita Molina (anggota DPRD Makassar), ratusan anggota dan pengurus FKPPI Makassar. "Saya berharap dengan buka puasa ini, kita bisa menyatukan persepsi untuk kemajuan organisasi," ujar Irman YL.

• Program Senam Sulsel Cerdas Mengatasi Gangguan Psiko Sosial Pasca Pandemi Covid-19
• Peserta Intensifkan Persiapan Jelang Berkiprah di Ajang Olahraga Hardiknas Terintegrasi 2022
• SMAN 20 Makassar Meluluskan Anak Didik Secara Signifikan dan Menembus PTN Favorit
• SMAN 20 Makassar Bentuk Kelas Unggulan Dengan Penguasaan 5 Kompetensi Dasar, Baca Al-Quran Jadi Syarat Utama
• Pensi SMAN 20 Makassar, Ada Koreo, Tari, Pameran Tata Boga dan Lukis

Irman menegaskan, sebagai organisasi, kepengurusan FKPPI harus diisi oleh orang baik dan berkompeten. "Pembenahan secara bersama harus tetap ada di FKPPI agar tidak stagnan dan berjalan dengan baik. FKPPI harus jadi salah satu pilar bangsa," papar Irman.

Irman YL pun mengingatkan, buka puasa bersama yang dilakukan FKPPI Makassar didasari oleh niat beribadah. "Jangan pikir macam-macam," tegas Kepala Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan ini.

Hal senada dikatakan Pengurus Inti FKPPI Makassar, Mirdan Midding. Menurutnya, buka puasa ini merupakan kegiatan kekeluargaan di bulan Ramadhan. "Tujuannya agar silaturahim dan konsolidasi di FKPPI Makassar selalu terjaga," tutup Mirdan. (ab)