Elektabilitas Jokowi-Ma’ruf Turun di Survei Litbang Kompas, Jokowi Minta Relawan Lebih Militan

By Admin


nusakini.com - Jakarta - Seperti diketahui, Litbang Kompas merilis survei terbarunya dimana elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Amin tercatat sebesar 49,2%, sedangkan Prabowo-Sandiaga sebesar 37,4% atau selisih 11,8 persen. Pada survei ini juga disebut pemilih yang merahasiakan pilihannya 13,4 persen. Bahkan pada survei ini sebelumnya, Oktober 2018, perolehan suara keduanya masih berjarak 19,9 persen, dimana Jokowi-Ma’ruf 52,6 persen, Prabowo-Sandiaga 32,7 persen, dan 14,7 responden menyatakan rahasia.

Menanggapinya, capres nomor urut 1, Jokowi menilai hasil survei yang menunjukkan penurunan dapat mendorong para kader dan relawan lebih keras berupaya. 

"Malah memicu seluruh relawan dan kader kerja lebih militan," kata Jokowi usai pembekalan calon anggota legislatif PDI Perjuangan Jakarta di Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (20/3/2019).

Jokowi juga mengatakan lebih dari 10 survei digunakan pihaknya untuk evaluasi perbaikan kubu 01. Dia berharap setelah ada koreksi maka mesin politiknya dapat bekerja lebih baik di sisa waktu yang ada hingga hari pencoblosan.

"Survei kami lihat sebagai bahan koreksi," kata Jokowi.

Sebagai informasi, survei ini juga menyebutkan bahwa suara kubu Prabowo-Sandi mengalami kenaikan elektabilitas. Pada Oktober 2018, Prabowo-Sandiaga Uno mendapat elektabilitas sebesar 32,4%. Namun dalam survei Maret 2019, rasio keterpilihan pasangan ini meningkat jadi 37,2%. (b/ma)