DWP Kemenag Bantu Penyintas Tsunami Selat Sunda

By Admin



nusakini.com-Pandeglang-Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama menyerahkan bantuan untuk penyintas tsunami Selat Sunda. Bantuan yang diserahkan sebesar Rp190juta untuk penyediaan kebutuhan logistik berupa bahan pokok, pakaian, kebutuhan ibu dan bayi, obat-obatan, serta kebutuhan lainnya. 

Bantuan diserahkan hari ini, Rabu (02/01), oleh Penasehat DWP Kemenag Trisna Willy Lukman Hakim Saefuddin kepada Kepala Kankemenag Kabupaten Pandeglang H Endang di Posko Pengungsian Korban Tsunami MTsN 2 Pandeglang, Banten. Trisna Willy mengapressiasi kerja sigap Tim Kanwil Kemenag Provinsi Banten dalam membantu penyintas tsunami di Banten, termasuk para guru dan siswa madrasah.   

“Saya sungguh mengapresiasi Kepala, Dewan guru, staf dan siswa siswi yang bertugas menjadi relawan di POSKO pengungsian ini, atas kerja keras dan keikhlasannya. Bagi saya, hal ini sangat baik khususnya bagi siswa-siswi sebagai pelajaran penting untuk menumbuhkan sikap kepedulian sosial dan empati kepada sesama yang sedang mengalami kesulitan,” ujarnya di Pandeglang, Rabu (02/01). 

Ketua Umum DWP Kemenag Eny Chumaisiyah Nur Kholis Setiawan melaporkan bahwa bantuan ini atas prakarsa Penasihat DWP Kemenag. Bantuan tersebut dihimpun secara sukarela dari keluarga besar DWP Kementerian Agama. 

“Kami merasa sangat dekat dengan masyarakat Banten. Ibu Hj. Yayah Sya’diyah Bazari Syam selaku Ketua DWP Persatuan Kemenag Banten bersama jajarannya setiap bulan bertemu dengan kami di acara pengajian di Widya Chandra. Jadi saat terjadi musibah ini kami sungguh turut merasakan kesedihannya,” tuturnya. 

Kehadiran tim DWP disambut Kepala Kemenag Kabupaten Pandeglang Endang beserta pengungsi. “Saya mah orang kecil, hanya bisa bingung mau apa. Tapi di sini saya merasa nyaman. Saya senang orang-orang Depag (Kemenag) mau datang ke sini menengok saya dan keluarga. Di sini saya dilayani, diberi bekal sehari-hari, diberi nasihat-nasihat, terima kasih Bu Menteri,” ucap Samhudi salah satu pengungsi asal desa labuan sambil berkaca-kaca. (p/ab)