nusakini.com--Duta Besar RI untuk Kerajaan Yordania Hasyimiah dan Negara Palestina, Andy Rachmianto, telah menyerahkan Surat Kepercayaan (Letter of Credence) kepada Raja Yordania, Y.M. Abdullah II bin Al-Hussein, di Istana Basman, Minggu (4/6). Dubes RI didampingi oleh Kepala Kanselerai, pejabat fungsi Politik dan Protokol. 

Prosesi upacara kenegaraan di Istana Basman dimulai mendengarkan lagu kebangsaan "Indonesia Raya" dan dilanjutkan dengan pemeriksaan barisan penghormatan (guard of honour) pasukan pengawal kerajaan. Upacara diakhiri dengan peletakan karangan bunga di Royal Cemetery sebagai penghormatan dan doa kepada para pendiri Kerajaan Yordania, yaitu Raja Hussein bin Talal, Raja Abdullah I, dan Raja Talal bin Abdullah. 

Pada saat menyerahkan Surat Kepercayaan di Ceremonial Hall, Raja Abdullah II didampingi oleh Kepala Istana Fayez Tarawneh dan Menteri Luar Negeri Ayman Safadi. Raja Yordania menyambut dengan hangat dan menerima Surat Kepercayaan dari Dubes RI kemudian berbincang sejenak. 

• Benda-Benda Seni Indonesia Untuk Museum Riga Bourse di Latvia, Tingkatkan Pemahaman Budaya Kedua Negara
• Baju Tradisional Bundo Kanduang Ditampilkan pada ASEAN Traditional Costumes Exhibition
• Pentas dan Latihan Tari dan Gamelan Jawa Rebut Hati Generasi Muda Jepang
• Film "Stories of Hope" Tampilkan Kolaborasi Unik Batik Indonesia dan Shweshwe Afrika Selatan
• KBRI Canberra Perkenalkan Budaya Betawi di Australia

Duta Besar RI menyampaikan salam hangat dari Presiden Joko Widodo atas nama pemerintah dan rakyat Indonesia serta menegaskan komitmen Indonesia untuk terus meningkatkan dan mempererat hubungan bilateral di segala bidang antara RI-Yordania. Sebagai balasan dua kali kunjungan Raja Abdullah II ke Indonesia, Duta Besar RI akan mengupayakan kunjungan Presiden RI ke Yordania selama masa penugasannya.  

Raja Abdullah II mengatakan pentingnya kedua negara untuk saling mendukung dan memperkuat kerjasama dan persahabatan kedua negara. Secara khusus Raja Abdullah II mengemukakan keinginan untuk menindaklanjuti hasil Aqaba Dialogue awal Mei yang lalu. Di samping itu, sebagai dua negara berpenduduk mayoritas Islam yang menjalankan ajaran Islam yang moderat, Raja Yordania sangat mengharapkan kunjungan balasan Presiden RI ke Yordania sebagai bentuk penguatan hubungan kedua negara. 

Dengan diserahkannya Surat Kepercayaan kepada Raja Yordania, maka sejak tanggal 4 Juni 2017, Dubes RI Amman secara resmi dapat menjalankan tugas dan fungsinya sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Kerajaan Yordania. 

Setelah penyerahan Surat Kepercayaan kepada Raja Yordania, Duta Besar RI Amman dijadwalkan untuk menyerahkan Surat Kepercayaan kepada Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, dalam waktu dekat. (p/ab)